Page 153 - INVENTARISASI HUTAN
P. 153
(6) Umur tebang rata-rata menurut etat massa:
th
th
th
UtrM : 90,40 + ½ x 10,16 = 95,48 ~95 th
(7) Kesimpulan: karena UtrL dan UtrM tidak tidak
jauh berbeda, maka jangka waktu penebangan
10,16 tahun tidak perlu diperbaiki lebih lanjut.
Jangka waktu penebangan hasil pengujian ke-1
sebagai berikut:
Tabel-9. Hasil Pengujian JWP ke-1
Dari hasil pengujian jangka penebangan bahwa
JWP kumulatif semua KU sebesar 85,40 tahun.
Karena terdapat perbedaan lebih dari 2 tahun
terhadap daur, maka pengujian dilanjutkan tahap
kedua, dengan memperbaiki etat massanya .
3) Pengujian jangka waktu penebangan ke-2
Pengujian jangka waktu penebangan tahap ke-2 ini
menggunakan alat bantu komputer/laptop aplikasi
WPS spreadsheets “excel”, dengan hasil perhitungan
sebagai berikut:.
Hal | 140 Pusdikbang SDM Perum Perhutani