Page 49 - INVENTARISASI HUTAN
P. 49

pohon batas anak petak ± sekitar 200 meter atau pada

                            tempat-tempat     yang    khusus    biasanya    lebih   kecil,
                            misalnya belokan. Setiap anak petak yang terbentuk

                            perlu diberi identitas, dengan mengunakan identitas

                            nomor petak dan diberi indeks berupa huruf alphabet
                            kecil (a, b, c, dst.). Contoh anak petak dan penyebab

                            pemisahan dapat dilihat pada gambar-12. Misalnya

                            petak nomor 68, mempunyai 3 (tiga) anak petak adalah
                            68a, 68b, 68c, untuk anak petak 68c terbagi dua menjadi

                            nomor 68c1 dan 68c2, dikenal dengan cucu petak.
                            Pembagian tersebut karena perbedaan tahun tanaman,

                            yakni:
                            1) 68a: JPP tahun tanam 2006 (KU III);

                            2) 68b: JPP tahun tanam 2003 (KU III);

                            3) 68c1: JPP tahun tanam 2007 (K II);
                            4) 68c2: Tanah kosong (Tk).


                             Atau misalnya petak nomor 106, juga terbagi tiga anak
                             petak adalah 106a, 106b dan 106c. Pemisahan menjadi

                             anak petak tersebut karena ada aliran sungai, yakni:
                            1) 106a: Jati tahun tanam 1999 (KU IV);

                            2) 106b:KPS (Kawasan Perlindungan Sepadan sungai);
                            3) 106c: Jati tahun tanam 1999 (KU IV).




















                 Hal | 36                  Pusdikbang SDM Perum Perhutani
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54