Page 135 - e-book Bahasa Indonesia kreatif Kelas XII
P. 135

dituruti termasuk meminta motor, karena  merasa gengsi ketika  seorang mahasiswa jalan kaki atau

            naik bus.
                   Ketika Adi dan teman-temannya menonton koser di Ancol, terjadi sebuah kecalakaan kecil pada
            dirinya.  Sandal  yang  dia  pakai  terlepas  ketika  harus  berhimpitan  bersama  penonton  yang  lain.  Dia

            tidak memperhatikan tanah ketika asyik menikmati musik, akhirnya sebuah pecahan botol dari bahan
            beling merobek telapak kakinya. Pada awalnya dia hanya menganggap hanya luka biasa, namun lama-

            kelamaan membengkak dan terinfeksi. Inilah awal dari kisah tragisnyanya yang mengharuskan kaki
            kanannya  teramputasi  karena  jika  tidak  begitu  luka  tersebut  menjalar  lebih  parah.(Hal  24)    Inilah
            rahasia  kebesaran  Tuhan  padanya,  yang    menyadarkan  dirinya  bahwa  dibalik  cobaan  menyimpan

            hikmah  jika  kita  tidak  pesimis.  Di  hari-hari  berikutnya,  Adi  tidak  pernah  keluar  lagi  dari  dalam
            rumahnya  karena  merasa  malu  bertemu  orang-orang  yang  mungkin  hanya  memandangnya  denga

            mata penuh belas kasih. Rasa minder pun kini mulai menguasai diri Adi. Lama hidup bersama kedua
            orang  tua  ditambah  perasaan  bahwa  dirinya  hanya  menjadi  beban  beban  ekonomi  bagi  keduanya..
            Setelah lama mencari solusi, akhirnya Adi memutuskan untuk membuka les privat.  Setelah ayah dan

            ibunya tahu bahwa sekarang Adi mampu mendapat hasil yang cukup setelah membuka les privat dan
            tahu akan akademis yang dimiliki Adi. Mereka pun menginginkan agar Adi melanjutkan kuliahnya. Adi

            menolak keras dan tidak mau mengindahkan keinginan kedua orang tuanya tersebut, tetapi setelah
            lama dibujuk akhirnya dia pun luluh. Di masa-masa kuliah, kepercayaan-kepercayaan diri pun mulai

            terbangun dalam jiwanya. Adi yang dulunya dikenal sebagai orang yang suka minder, pesimis, putus
            asa, tak mau berusaha, akhirnya Adi berhasil menjadi motivator ulung yang sukses.


            IV. Tanggapan/Nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam kehidupan
             Cerita  dalam  Novel  ini  disajikan  dengan  bahasa  yang  ringan  dan  mudah  difahami.  Hal  ini

            mempermudah  pembaca  untuk  menyerap segala pesan  yang  tersurat  dalam  novel  ini.  Banyak  nilai
            positif  dari  Novel  ini  yang  bisa  kita  ambil.  Novel  ini  memperlihatkan  pada  kita  tentang  sosok  Adi

            Nugroho yang berusaha bangkit dari keterpurukannya. Selain itu novel ini juga membuat kita mengerti
            akan pentingnya rasa bersyukur atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT.Novel ini juga mengajarkan
            kita bagaimana seharusnya kita bersikap terhadap sesama terutama terhadap Ibu.

            Menurut  pengamatan  saya,  novel  ini  sama  sekali  tidak  bermuatan  negatif  dan  bisa  dibaca  semua
            kalangan dalam semua tingkatan umur. Saya merekomendasikan Novel ini supaya dibaca oleh semua

            orang. Terutama dalam keluarga, novel ini harus dibaca oleh anak-anak untuk belajar dari sosok Adi,.
            Dan untuk orang tua supaya mereka belajar dari sosok orang tua Adi untuk menjadi orang tua yang
            baik bagi keluarga.






            134  | B a h a s a   I n d o n e s i a  K r e a t i f
   130   131   132   133   134   135   136   137   138