Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 19 Maret 2020
P. 2
OPINI
KAMIS, 19 MARET 2020 2
Korona dan Hidup Sehat
EDITORIAL
Kelumpuhan di Kota Sehat
Ekonomi
NIRWONO JOGA
KARANTINA wilayah (lockdown) kini mulai popular. Itu
setelah mencuatnya penyebaran virus korona atau covid-19. Pusat Studi Perkotaan
Itu diawali ketika Pemerintah China mengarantina Wuhan.
Sebuah provinsi yang penyebaran korona terbanyak. Bahkan JIKA disuruh memilih, semua orang pasti ingin
menjadi daerah yang memakan korban jiwa paling banyak.
Kini istilah karantina wilayah semakin ramai diperbincangkan. selalu hidup sehat. Namun, derajat kesehatan
Pemerintah daerah seluruh di Indonesia, mulai merancang seseorang sangat ditentukan lingkungan tempat
karantina wilayah. Itu untuk membentengi daerah dari penye- tinggal orang itu, dari lingkup rumah tangga, RT/
baran covid-19. Mengarantina wilayah berarti melarang akses RW, kelurahan, kecamatan, hingga kota.
orang masuk maupun keluar. Artinya tidak ada warga yang
bepergian maupun masuk ke sebuah wilayah.
Secara kesehatan, itu sangat efektif untuk menghentikan EMANASAN global berbagai belahan dunia mem-
penyebaran virus korona. Namun harus diingat, ada persoa- telah membawa peruba- buka mata rantai kehidupan di
lan yang akan dihadapi. Salah satunya hilangnya pendapatan P han iklim ekstrem yang dunia yang saling terkait dan
daerah dari kunjungan pariwisata. Kemudian aktivitas perda- memengaruhi kehidupan dan saling terhubung erat. Penyeba-
gangan semakin lesu, ekonomi menjadi terhambat, masyarakat kesehatan kota dan kita. Organ- ran wabah korona seharusnya
sulit berusaha. isasi Kesehatan Dunia (WHO, menjadi momentum bersama
Dampaknya sudah pasti, barang kebutuhan pokok sulit 2020) telah mengidentifikasi akan pentingnya menjalankan
didapatkan. Ketika itu terjadi, harga semakin melambung dampak kesehatan akibat pe- gaya hidup sehat dan tekad
tinggi. Daya beli masyarakat semakin menurun. Kemiski- rubahan iklim terhadap ka- mewujudkan kota sehat.
nan semakin meningkat. Perlu ada langkah antisipasi yang wasan perkotaan, seperti cuaca
dilakukan pemerintah, ketika memutuskan mengarantina ekstrem, temperatur memanas, Menjaga Keseimbangan
sebuah wilayah. serta peningkatan dan ketida- Kota tempat kita tinggal harus
Menutup sebuah wilayah tidak semudah seperti uca- katuran curah hujan. mampu menjaga keseimbangan
pan. Dampaknya dari berbagai sektor. Paling merasakan Semua itu berpengaruh ter- antara keberhasilan pembangu- Foto : ILustrasi
masyarakat wilayah itu sendiri. Masyarakat akan kesulitan hadap pola mikroba, seperti nan yang berkelanjutan dengan ILUSTRASI - Korona virus di perkotaan.
mendapatkan barang kebutuhan pokok. Bahkan tidak menu- alur kontaminasi dan transmisi kemakmuran warga, kesehatan tamu, dan ruang keluarga yang bersih dan sehat. Juga, keteduhan dan swasta.
tup kemungkinan, untuk mendapatkan uang semakin sulit. dinamis terhadap penyebaran dan kesejahteraan masyarakat, terjaga kebersihannya menjadi pepohonan dan taman-taman Pemerintah harus melakukan
Keputusan mengarantina sebuah wilayah perlu pertimban- penyakit, baik melalui bakteri dan kelestarian alam. Kota yang syarat utama terwujudnya kelu- asri untuk ruang berolahraga. pemetaan populasi dan daerah
gan yang matang. Langkah dan persiapan harus direncanakan. maupun virus. Dampak bagi inklusif, aman, tangguh, dan arga sehat. Membiasakan men- Kesadaran akan kota sehat rentan kesehatan di wilayahnya
Tidak serta merta langsung diputuskan. Paling tidak dipikir- kesehatan ialah penyebaran berkelanjutan untuk menganti- cuci tangan setiap kali setelah bertujuan agar warga mema- dengan membentuk sistem tang-
kan, bagaimana kebutuhan bahan pokok aman. Harga stabil penyakit melalui air, udara, sipasi perubahan iklim. berkegiatan dan sebelum makan hami alam lingkungan sekitar, gap bencana sektor kesehatan,
dan tidak ada gejolak. Dengan begitu, hidup masyarakat bisa makanan, dan minuman. Mere- Kota harus dirancang mampu serta membersihkan diri sebe- membangun budaya hidup se- menyiapkan peraturan perun-
terjamin. baknya penyakit lingkungan, memperkuat kesehatan dan lum beristirahat dan sebagai hat, tanggung jawab terhadap dangan terkait dengan kota
Dalam kondisi penyebaran virus korona yang sangat masif, seperti diare, demam berdarah, kualitas hidup penghuni kota syarat sebelum beribadah. lingkungan, memperkuat ke- sehat berbasis pemberdayaan
berbagai langkah perlu pertimbangan. Persoalan kesehatan infeksi saluran pernapasan atas, (seluruh makhluk hidup) dan di- Pengolahan, pemilihan, dan mampuan untuk berkontribusi masyarakat, lalu meningkatkan
menjadi perhatian serius. Namun tidak pula melupakan dan kini virus korona harus jaga keberlanjutan ekosistemnya pemilahan sampah serta penge- meningkatkan kualitas hidup, akses masyarakat terhadap
persoalan ekonomi, kebutuhan masyarakat, rasa aman dan terus diwaspadai. (sumber daya alam). Pembangu- lolaan air limbah rumah tangga menciptakan lingkungan sehat, fasilitas dan pelayanan kes-
nyaman. Kalau tidak, keputusan mengantisipasi masuknya Peta sebaran diare dan de- nan kota sehat mensyaratkan ke- menjamin keberlanjutan rumah serta keberlanjutan ekosistem ehatan, melaksanakan pelatihan
covid-19, hanya berimbas pada kegaduhan. mam berdarah banyak berada amanan ekologis yang meliputi sehat. Kehadiran taman atau perkotaan. Ketersediaan ruang masyarakat, mencegah dan
Sebuah daerah bisa gaduh, ketika perencanaan dalam di kantong-kantong kampung air bersih, suplai air baku, udara kebun yang asri menjadi area terbuka hijau, pertanian kota, mengendalikan penyakit ling-
karantina wilayah kurang matang. Kelaparan dan kemiskinan, kumuh perkotaan yang meru- segar, makanan, hunian dan relaksasi alami yang menyehat- dan lingkungan hijau akan me- kungan, serta mengembangkan
menghantui kehidupan masyarakat. Karena itu, persoalan pakan kawasan paling rentan tempat kerja yang sehat, serta kan bersama keluarga. Tekad nyegarkan iklim mikro kota teknologi tepat guna sesuai
ekonomi menjadi pertimbangan paling penting dalam pen- terhadap penyebaran penyakit pelayanan dan perlindungan menciptakan keluarga/warga se- sehat. keadaan khusus setempat.
gambilan keputusan. Tidak bisa mengarantina wilayah tanpa lingkungan. Suhu udara kota pemerintah terhadap bencana. hat dengan membangun rumah Kota menyediakan jalur peja- Pemerintah mendorong se-
persiapan. yang semakin meninggi, musim Kota sehat dimulai dari rumah sehat harus menular dan me- lan kaki yang aman dan nyaman, tiap tingkatan, dari RT/RW,
Kelumpuhan ekonomi akan terjadi, apabila karantina kemarau yang bertambah ker- sehat yang membentuk kelu- nyebar ke lingkungan sekitar, jalur sepeda (parkir, ruang ganti, kelurahan/desa, kecamatan,
wilayah tidak mempertimbangkan kepentingan masyarakat. ing, hingga tingkat polusi udara arga/warga sehat. Rumah sehat dari tingkat RT/RW, kelurahan, rambu dan marka, bengkel, serta hingga kota/kabupaten untuk
Paling tidak, kebutuhan bahan pokok dipastikan aman hingga yang memburuk menjadi anca- dengan banyak bukaan (jendela, kecamatan, hingga kota. Hal ini fasilitas sepeda sewa), kendaraan mewujudkan lingkungan/kota
enam sampai 12 bulan kedepan. Aktivitas masyarakat dalam man besar peningkatan berbagai pintu, ventilasi) yang mengalir- tampak pada saluran air tidak ramah lingkungan, serta angku- yang menyehatkan. Pemer-
mencari nafk ah, tetap terjamin. Kebutuhan pokok mudah penyakit, seperti asma, infeksi kan udara segar dan cahaya ada yang tersumbat, tidak air tan umum terpadu. Warga harus intah harus mendorong dan
didapatkan, uang pun ada. saluran pernapasan atas, stres, sinar matahari. Ruang dapur tergenang, sampah dipilah dan didorong terbiasa berjalan kaki menginisiasi seluruh pihak
Kalau ada keseimbangan antara kebutuhan dan persediaan, dan kanker paru-paru. bersih, kamar mandi kering, diolah, serta air limbah diolah se- atau bersepeda dalam jarak dekat untuk bekerja sama dan ber-
kelumpuhan ekonomi tidak akan terjadi. Ketika ada keputusan Penyebaran virus korona di dan higienis, serta kamar, ruang hingga tercipta lingkungan yang agar tetap bergerak dan bugar. bagi pengalaman, pembelaja-
karantina wilayah, masyarakat akan merasa aman dan nya- Pemerintah harus melakukan ran, dan sumber daya dalam
man. Semua kebutuhan pokok ada. Harga tetap terjangkau, berbagai strategi membangun pengembangan kota sehat dan
bahkan bisa lebih murah. Ketika mencari nafk ah, ada rasa budaya hidup sehat dan mem- mempromosikan praktik-prak-
aman. Jarak Sosial percepat terwujudnya kota sehat, tik terbaik ke kota/kabupaten
Apapun keputusan pemerintah dalam mengantisipasi seperti sosialisasi dan advo- lain. Bersama bisa cegah pe-
covid-19, tentu ingin yang terbaik. Menyelamatkan masyara- kasi di tingkat pusat, provinsi, nyebaran virus korona. Hidup
kat dari penyebaran virus korona, menjadi tanggung jawab M ALFAN ALFIAN kabupaten/kota, kecamatan, sehat di kota sehat sudah bu-
pemerintah. Tidak bisa dipungkiri, karantina wilayah mungkin dan kelurahan yang melibatkan kan pilihan, melainkan sebuah
menjadi pilihan yang terbaik. Namun karantina wilayah yang Dosen Universitas Nasional, Jakarta lintas sektor, organisasi massa, keharusan.(*)
dipersiapkan dengan rencana matang.*
ATA kalau bukan telah Sangat Alamiah apartemen. Mereka saling me-
menjadi konsep jarak Konsep jarak sosial nonfi sik nyapa tetangga kiri-kanan den-
Katau penjarakan sosial itu sangat alamiah. Berbagai gan bertepuk tangan. Itu sim-
atau social distancing mendadak fi lsuf memandang bahwa pada bol solidaritas sekaligus saling
PALANGKA POSTALANGKA POST populer belakangan ini. Ia hadir hakikatnya kondisi alamiah memberi semangat untuk sabar
P
seiring merebaknya wabah atau
manusia itu satu sama lain saling
dan bertahan. Walaupun jarak
pandemi covid-19. Demikian membutuhkan sehingga itulah sosial secara fi sik terpisah jauh,
pula dengan istilah lockdown. yang mendasari kolektivitas. mereka berupaya menunjukkan
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya Kendati terkait dengan konteks Bahkan, dalam konteks perkem- kedekatan secara nonfi sik.
Penerbit : PT Media Palangka Pambelum kondisi perekonomian, keduan- bangan manusia yang akhirnya Dalam pengertian secara fi sik,
Terbit Pertama : 15 November 2001 ya menunjukkan pertimbangan berjalan secara egois di bidang kita tak boleh menyepelekan
pilihan dan konsekuensi kebi-
masing-masing, hakikatnya dia
jarak sosial. Konsep ini tetap
SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C- jakan yang berbeda. tak bisa bekerja sendiri. Dia per- membolehkan beraktivitas,
15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001 Ketika memberikan pidato di lu kolaborasi dengan yang lain. tetapi satu sama lain harus ber-
Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Dalam kapitalisme yang ber- jarak fi sik satu setengah meter
Barat, Senin (16/3), Presiden basis individualisme, manusia dari yang lain, kendati semen-
Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto Jokowi menekankan pentingnya lebih banyak dipandang sekadar tara pakar ada yang kurang
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin pelaksanaan social distancing. faktor produksi. Konsekuen- sependapat. Praktik jarak sosial
Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani Dalam konteks ini, yang dimak- sinya basis nonfi sik sering dia- secara fi sik tetap penting dalam
Ombudsman : - sudkan ialah memberikan jarak baikan. Manusia, sekadar dilihat kerangka pencegahan. Imple-
dengan orang lain. Dengan cara dari potensi fisiknya sebagai mentasi jarak sosial tentu mem-
itu, serta mengurangi berada di tenaga kerja yang, apakah ia butuhkan sejumlah prasyarat.
Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta kerumunan orang banyak, Pres- bisa produktif atau tidak. Dari Selain konteks sarana-prasarana
Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera iden menilai bisa mengurangi sisi ini, robot bisa lebih efektif yang menunjang, juga kesadaran
Seventin Guspatmi, Rangga Andika risiko tertular virus korona. dan tidak banyak protes. Para satu sama lain.
Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani Dikatakannya, kebijakan belajar, kapitalis tentu lebih suka robot
bekerja, dan beribadah di rumah ketimbang manusia dalam uru- Pererat Jarak Sosial Nonfi sik
Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry perlu terus digencarkan. san pekerjaan fi sik. Konsep ini berbeda dengan
Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor, Apriando Jadi, jelas kiranya bahwa jarak Robot tak memerlukan kalku- lockdown, penutupan total
sosial yang dimaksud sangat lasi perasaan, tak ada faktor atas kawasan atau wilayah ter-
Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi berimpitan maknanya dengan empati di dalamnya. Jarak sosial tentu. Manakala dikaitkan den-
Sukamara : Fahriansyah jarak satu orang ke orang lain fi sik bisa berlaku untuk robot, gan konteks kebijakan politik,
Sampit : Sumiati, Na ri, Prasgiantoro secara fi sik. Secara ilmiah ke- tapi bukan yang nonfi sik. Robot implementasi jarak sosial lebih
Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda dokteran, hal itu sangat masuk atau benda-benda sejenis bisa bertumpu pada anjuran atau
Kasongan : Khairul Saleh akal dan bisa diterima. Dengan menularkan penyakit manaka- imbauan. Namun, ketika suatu
Kuala Kurun : Anthoneal menjaga jarak fi sik maka satu la di situ turut menjadi alat negara atau wilayah tertentu
Pulang Pisau : Asprianta sama lain mengantisipasi ke- perkembangan virus atau bak- menerapkan lockdown, ia bukan
Muara Teweh : Agus Sidik mungkinan penularan virus teri. Manusia pun bisa membas- lagi anjuran atau imbauan, tapi
Puruk Cahu : Trisno korona. Metode penularan virus minya dengan menyemprotkan kewajiban. Meski demikian,
Buntok : Shinta ini memang sangat spesifi k, mu- disinfektan atau yang serupa. secara praktik, satu sama lain
Tamiang Layang : - dah berjangkit dan berkembang Satu sama lain antarrobot tak menunjukkan hal yang berbeda.
Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati eskalatif. Maka, segala hal yang bisa berkomunikasi alamiah se- Ini bisa kita lihat di beberapa
Pangkalan Bun : - berkaitan dengan kontak fi sik, bagaimana dilakukan manusia. negara Eropa bahwa penerapan
apalagi melibatkan kerumunan, Bahasa robot atau mesin lockdown tidak selalu berarti
Manager Produksi : Junaidi E endi harus dihindari. ialah bahasa pemrograman. membatasi interaksi sosial secara
Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, Meski demikian, pandemi Tergantung ia mau diprogram ketat.
Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois membuat--kalau bukan me- bagaimana, tetapi jelas manusia Namun, secara psikologis dua
Meysiana maksa--kita untuk membangun tidak bisa menghadirkan dimen- konsep itu, apakah jarak sosial
jarak sosial dalam pengertian si perasaan di dalamnya. Kecu- atau lockdown, punya konotasi
Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang nonfisik. Dalam konteks ini, ali di fi ksi-fi ksi. Karena nyaris masing-masing. Dalam konteks
Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512) jarak sosial berkebalikan den- menjadi monopoli manusia, ini, lockdown barangkali punya
Account Executive : Meilisa Bela gan pengertian di atas. Dalam karena dalam perilaku binatang dampak psikologis yang lebih
Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo pengertian nonfi sik, satu sama sering kali mereka juga bisa ber- tinggi dalam mendorong daya
HRD : Milna lain harus saling mendekat, empati dengan binatang lainnya, cemas kolektif masyarakat sebab
Sta IT : Joko Hariyadi menyatu dalam empati ber- maka jarak sosial nonfi sik justru barangkali lockdown akan segera
sama. Empati ialah inti--kalau mutlak harus didekatkan dalam dipahami masyarakat sebagai
Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang bukan basis--dari solidaritas, situasi semacam ini. isolasi total sehingga mereka tak
Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182) kebersamaan, dan kegotongroy- Kita semua melihat, bagaima- bisa berinteraksi dan beraktivitas.
Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246 ongan. Tanpa adanya empati, na gerakan empati, mendekat- Kebijakan lockdown di satu
Pagatan : Agency Syahrian (082153037502). solidaritas sosial kemanusiaan kan jarak sosial nonfisik, me- tempat barangkali bisa cepat
yang lebih luas tak akan terban- landa banyak negeri saat ini. memicu kecemasan yang ber-
Percetakan : PT Media Palangka Pambelum gun. Padahal, kita memerlukan Di Italia, negara di Eropa yang lebihan, tetapi justru itu bisa
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya itu menghadapi perkembangan paling fenomenal wabah korona bermuara pada kepanikan-
(Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan) virus korona. tetap bisa berempati satu sama kepanikan atau chaos yang tidak
lain dari balkon dan jendela perlu.(*)