Page 4 - PROJEK 1
P. 4
3. Fungsi Pemegang Dana Kas Kecil
Bertanggung jawab atas penyimpanan dana kas kecil, pengeluaran dana kas kecil
sesuai dengan otorisasi dari pejabat tertentu yang ditunjuk dan permintaan pengisian
kembali dana kas kecil.
4. Fungsi Pemeriksa Intern
Bertanggung jawab atas penghitungan dana kas kecil (cash count) secara periodik
dan pencocokan hasil penghitungannya dengan catatan kas, fungsi ini juga
bertanggung jawab atas pemeriksaan secara mendadak (surprised audit) terhadap
saldo dana kas kecil yang ada di tangan pemegang dana kas kecil.
5. Fungsi pembayaran tunai
Kas kecil digunakan hanya untuk pembayaran tunai yang relatif kecil.
C. Sistem Pencatatan Kas Kecil
Pengelolaan dana kas kecil dilakukan dengan dua metode pencatatan yaitu dapat
menggunakan metode dana tetap (inprest fund method) maupun metode dana tidak tetap
(fluctuation fund method).
1. Metode Dana Tetap (inprest fund method)
Dalam sistem dana tetap, besarnya dana kas kecil selalu tetap sebesar dana kas
kecil yang telah ditentukan. Bila jumlah kas kecil sudah berkurang karena untuk
melakukan pembayaran-pembayaran, maka pada akhir periode pengelola dana kas kecil
akan meminta pengisian kembali kas kecilnya sejumlah uang yag telah dikeluarkan
sehingga jumlah uang dalam kas kecil kembali lagi seperti semula. Pada waktu pengisian
kembali dana kas kecil jumlahnya didukung dengan bukti-bukti pengeluaran yang
dilaporkan. Dalam sistem dana tetap, pengelolaan kas kecil menyelenggarakan
pembukuan, melainkan hanya mengadakan pencatatan kas kecil yang sifatnya intern
untuk mengetahui saldo kas.
Ciri-ciri penerapan metode dana tetap pada kas kecil adalah sebagai berikut :
a. Pegelolaan kas kecil mengumpulkan bukti-bukti pengeluaran yang telah
dilakukan sesuai kewenangannya. Dengan bukti-bukti tersebut, pengelola kas
kecil meminta penggantian kepada kasir kas umum.
b. Penggantian dana kas kecil dilakukan dengan penarikan cek yang sama
jumlahnya degan dana kas kecil yang sudah dikeluarkan, sehingga dana kas kecil
tersedia kembali.
c. Pada saat dilakukan penggantian dana kas kecil, bukti-bukti pengeluaran kas kecil
dicatat dalam jurnal pengeluaran kas sebagai pengeluaran kas kecil.
2. Metode Dana Tidak Tetap (fluctuation fund method)
Dalam metode dana tidak tetap, pemakaian kas kecil oleh kasir kas kecil dicatat
dalam bentuk jurnal formal sehingga buku kas kecil dapat digunakan sebagai dasar
pencatatan dalam buku besar. Dana kas kecil tidak ditentukan dalam jumlah yang tetap,
4