Page 13 - Pedoman_Implementasi_Pelabelan_Pangan_Olahan_-_Pencantuman_Jumlah_Bahan_Baku_dan_Informasi_Alergen

2

Informasi yang perlu diketahui oleh konsumen, di ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan
antaranya jumlah bahan baku yang digunakan menyusun Pedoman Implementasi Pelabelan
dan keberadaan alergen dalam daftar bahan. Pangan Olahan: Pencantuman Jumlah Bahan
Pencantuman jumlah bahan baku pada label Baku dan Informasi Alergen agar dapat
pangan olahan disebut Quantitative Ingredient memberikan persepsi dan pemahaman yang
Declaration (QUID). sama baik bagi pelaku usaha, termasuk pelaku
usaha UMKM, evaluator registrasi, dan tenaga
QUID merupakan pernyataan dari produsen
tentang jumlah bahan baku yang digunakan pengawas pangan olahan. Pedoman ini
dalam pembuatan pangan olahan yang dilengkapi dengan penjelasan, contoh-contoh,
dicantumkan pada label. Jumlah bahan baku dan ilustrasi yang sesuai sehingga mudah
membantu konsumen memilih pangan olahan dipahami.
yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan
membedakan produk pangan tersebut dengan B. Tujuan
pangan olahan sejenis dengan nama dan bentuk
yang serupa. Sebagai acuan bagi pelaku usaha dan pengawas

Secara umum, beberapa pangan olahan dalam melakukan pengawasan pre-market dan
diketahui mengandung alergen yang pada orang post-market.
tertentu yang sensitif dapat membahayakan
kesehatan. Oleh karena itu, informasi mengenai
keberadaan bahan bersifat alergen sangat C. Ruang Lingkup
penting tercantum dengan jelas dalam label
pangan olahan. Informasi ini memungkinkan Pedoman ini memuat tata cara:
konsumen yang memiliki alergi untuk memilih 1. Pencantuman jumlah bahan baku untuk
pangan olahan yang aman sesuai kebutuhannya. pangan olahan yang diproduksi

Pencantuman jumlah bahan baku dan menggunakan lebih dari satu bahan baku
keterangan tentang alergen pada label pangan pangan, tidak termasuk Bahan Tambahan
diatur dalam Peraturan Badan Pengawas Obat Pangan/BTP (tidak termasuk kategori pangan
dan Makanan Nomor 31 Tahun 2018 tentang 13.0 Pangan Olahan untuk Keperluan Gizi
Label Pangan Olahan. Menindaklanjuti peraturan Khusus dan sediaan BTP).