Page 1 - Konstitusi OFS
P. 1

Konstitusi OFS










        OFS  dikenal  juga  sebagai  Ordo  Ketiga  Fransiskan  apakah  Ordo  Ketiga  itu  dan  bagaimana
        terbentuknya OFS ?

         1.  Ordo Ketiga Pada Umumnya

            Ordo ketiga adalah kumpulan (assosiasi) orang beriman yang dibentuk, diatur dan berkembang di
            bawah naungan dan bimbingan suatu Ordo Religius. Pengikut atau anggota Ordo ketiga mengikuti
            semangat dan karisma Pendiri Ordo yang menaunginya.



            Kata  bilangan  tingkat "ketiga" tidak  memasudkan kronologi pendirian  (Ordo  Ketiga  didirikan
            sesudah Ordo Pertama dan Kedua). Kata 'ketiga' dipakai karena alasa struktur campuran dalam
            umat beriman yang mengikut semangat seorang pendiri Tarekat Religius. Struktur campuran itu
            ialah awam atau  umat  beriman  umumnya imam yang  mengkhususkan  diri  di  bidang
            pastoral, bierewe: dan biarawati yang mengkhususkan diri dalam hidup kontemplasi.


         2.  Asal Usul Ordo Ketiga Fransiskan

            Dengan berdirinya Ordo Ketiga Fransiskan maka lengkaplah Ordo Fransiskus terisi oleh ketiga
            "lapisan" dalam Gereja yakni Religius, imam dan awam. Sejak  berdirinya Ordo pertama  dan
            kedua, Ordo Ketiga sudah ada. Sejak Fransiskus hingga sekarang Ordo Ketiga tetap ada. Jumlah
            mereka di seluruh dunia sangat banyak. Informasi tentang mereka - terutama di daerah kita - tidak
            begitu tersebar.


            Sumber-sumber ( 1 Cel 3 7; KKS 60; An.Per.41; L.Per 34; Fior 16) menginformasikan bahwa ada
            tiga Ordo yang didirikan Fransiskus, yaitu Ordo Pertama (Pria), Ordo Kedua (Wanita: Klaris) dan
            Ordo Ketiga (Pria dan Wanita yang tetap tinggal di dunia). Informasi ini belum merupakan bukti
            yang kuat untuk mengatakan bahwa Ordo Ketiga pada umumnya didirikan oleh Fransiskus, atau
            hanya Ordo ketiga fransiskan saja, dengan mengikuti model yang sudah ada, tapi dengan semangat
            Fransiskus.  Karena  kelemahan  bukti  itu  maka  para  ahli  peneliti  hanya  dapat  menyimpulkan
            bahwa Fransiskus mendirikan satu ("a'') Ordo ketiga saja, dan bukan Ordo ketiga ("the") pada
            umumnya. Jadi menurut kesimpulan itu, Ordo ketiga yang didirikan Fransiskus ialah Ordo Ketiga
            Fransiskan, yakni yang mengikuti semangat dan karisma Fransiskus.



            Ketiga  Ordo  fransiskan  mendapat  inspirasi  dari  kenyataan  historis-yuridis  yang  sudah  ada
            sebelumnya  (teori  Gregorius  Agung),  meski  dengan  beberapa  perubahan  dan  variasi. Ordo
            Pertama terdiri  dari  para  religius  dan  imam  berkaul; Ordo Kedua terdiri  dari  para  wanita:
            Klaris; Ordo Ketiga terdiri dari pria dan wanita, baik yang kawin maupun yang tidak dan hidup
            dalam keluarga. Mereka mengkhususkan diri untuk kerja. Kemudian, di antara Ordo Ketiga, baik
            secara  pribadi  maupun  secara  kelompok,  ada  yang  mengkhususkan  diri  hidup  di  pertapaan
            (eremit)  atau  hidup  dalam  persaudaraan,  dan  mereka  inilah  yang  disebut Ordo
            Ketiga Regular, sedangkan yang tetap tinggal di rumah dan pekerjaan masing-masing (kawin dan
            tidak kawin) disebut Ordo Ketiga Sekular.
   1   2   3