Page 25 - Modul EPE PBL
P. 25
E-Modul Etika Profesi dan Estetika
Pengertian Estetika
Istilah estetika secara etimologis berasal dari bahasa Latin
aestheticus dan dalam bahasa Yunani yang berarti rasa atau
hal- hal yang bisa diserap oleh panca indera. Estetika juga
dianggap sebagai cabang ilmu filsafat yang membahas tentang
keindahan yang didalamnya ada seni dan alam semesta. Dari
etimologis kata tersebut, estetika adalah suatu hal yang
mempelajari keindahan dari suatu bentuk objek atau daya
impuls dan pengalaman estetik dari penciptaan dan
pengamatannya.
Kita mungkin lebih memahami estetika sebagai sebuah
keindahan, yakni memiliki banyak makna dan arti bagi setiap
persepsi orang, termasuk menentukan ukuran dan standar
estetika itu sendiri. Itulah sebabnya setiap orang biasanya
memiliki pengalaman estetikanya masing-masing pada suatu
bentuk objek tertentu. Hal tersebut terjadi karena setiap orang
memiliki penilaian dan kriteria keindahannya masing- masing,
namun estetika tetap memiliki dasar teorinya. Dalam
perkembangannya kita mungkin lebih popular dengan teori
estetika barat. Negara Korea Selatan, Jepang, Hongkong, dan
Negara- Negara kebangkitan baru adalah bentuk contoh Negara
yang telah luruh dalam estetika barat. Hal tersebut menandakan
adanya peleburan diri dalam materialisme Barat dan
menjasmani seluruh kearifan estetika barat dalam wujud artefak
maupun nilai estetika Barat secara substansial dan eksistensial.
Padahal di luar wacana tersebut, estetika justru masuk dalam
kategori sesuatu yang primitif dan terpinggirkan.
Untuk mengenal pengertian estetika secara mendalam,
berikut ini pengertian estetika berdasarkan pendapat para ahli:
18 Departemen Tata Rias Dan Kecantikan Febri Silvia, S.Pd., M.Pd.T.