Page 20 - MAKALAH METODE NUMERIK
P. 20

BAB III

                                                           PENUTUP

                        3.1  Kesimpulan


                                      Metode numerik merupakan teknik untuk menyelesaikan masalah matematika dengan
                               pengoperasian aritmatika (hitungan), metode penyelesaian model matematika dengan rumus –

                               rumus  aljabar  yang  sudah  baku  atau  lazim.  Metode  numerik  juga  merupakan  alat  bantu
                               pemecahan masalah matematika  yang  sangat  ampuh.  Metode  numerik  mampu

                               menangani sistem persamaan besar, ketidaklinearan, dan geometri yang rumit

                               yang  dalam  praktek  rekayasa  seringkali  tidak  mungkin  dipecahkan  secara
                               analitik.  Metode  numerik  menyediakan  sarana  untuk  memperkuat  kembali

                               pemahaman  matematika,  karena  metode  numerik  ditemukan  dengan  cara
                               menyederhanakanmatematika  yang  lebih  tinggi  menjadi  operasi  matematika

                               yang mendasar.
                                      Pada metode numerik terdapat beberapa metode untuk menyelesaikan

                               masalah  matematika.  Salah  satu  metode  tersebut  adalah  metode  secant.

                               Metode  Secant  merupakan  metode  yang  dihasilkan  dari  modifikasi  dari
                               metode  Newton-Raphson  dengan  cara  mengganti  f’(x)  dengan  bentuk  yang

                               mendekati.  Metode  secant  muncul  karena  terdapat  kelemahan  pada  metode
                               Newton-Raphson  yaitu  tidak  semua  f(x)  mudah  dicari  turunannya.  Metode

                               secant  merupakan  salah  satu  metode  terbuka  untuk  menentukan  solusi  akar

                               dari  persamaan  nonlinear,  dengan  prinsip  melakukan  pendekatan  terhadap
                               kurva f(x) dengan garis secant  yang ditentukan oleh dua titik terakhir. Nilai

                               akar selanjutnya adalah titik potong antara garis secant dengan sumbu x.
                        3.2 Saran

                               Dalam  penulisan  makalah  ini,  penulis  menyadari  bahwa  masih  terdapat

                           beberapa  kekurangan  dan  kesalahan,  baik  dari  segi  penulisan  maupun  dari  segi
                           penyusunan  kalimatnya  dan  dari  segi  isi  juga  masih  perlu  ditambahkan.  Oleh

                           karena itu, penulis mengharapkan kepada pembaca agar dapat memberikan kritik
                           dan saran yang bersifat membangun.

                                                                17
   15   16   17   18   19   20   21