Page 39 - Mapom/Vol.5/No.2/2023
P. 39
Ruang Tamu
Regional Advisor WHO SEARO, Dr. Adrien Inoubli: WHO, WHO SEARO adalah rumah bagi Selain WHO SEARO,
Peningkatan Berkelanjutan, lebih dari seperempat populasi dunia. Ini ada pula South-East " Upaya transparansi dari
Asia Regulatory Network
termasuk 11 negara anggota WHO yang
Kepala BPOM, Penny
ikut dalam workshop bulan Mei lalu.
(SEARN) yang didirikan
Inti Otoritas Peraturan regional terdiri atas komite regional, yang sebagai asosiasi sukarela K. Lukito dan jajaran,
“Struktur organisasi di tingkat
dari NRA di 11 negara
patut diacungi jempol
diisi oleh perwakilan 11 negara anggota
anggota WHO SEARO.
Nasional Modern dan kantor regional. Dengan dipimpin Asosiasi ini ditujukan untuk dan memungkinkan
mendukung akses tepat
oleh Direktur Regional, Dr. Poonam
negara lain untuk segera
Khetrapal Singh, yang dipilih oleh Negara
waktu terhadap produk
dengan mutu, keamanan,
regional adalah badan administratif
Penulis : M Maulvi Anggota. Sesuai Konstitusi WHO, kantor medis yang terjangkau, mengambil tindakan,”
Editor : Dian Hermawati komite regional yang menjalankan dan efikasi yang terjamin. ujar Adrien
keputusan majelis kesehatan dan dewan “Saya memfasilitasi peran
di wilayah tersebut,” papar Adrien. sekretariat yang oleh
Prioritas utama organisasi di Majelis Anggota SEARN
WHO SEARO bersama dengan tingkat regional adalah untuk menuju dialokasikan ke WHO
Therapeutics Goods and Administration cakupan kesehatan universal (Universal SEARO,” imbuh Adrien.
(TGA) dan United States Pharmacopeia Health Coverage) dengan berfokus bisa dilihat dengan terselenggaranya
(USP) menyelenggarakan lokakarya pada sumber daya manusia untuk Kolaborasi WHO SEARO dengan workshop di Jakarta pada 2 hingga 4
regional ini untuk mendukung negara kesehatan dan obat-obatan esensial. Indonesia Mei 2023.
anggota dalam memperkuat fungsi Lewat kegiatan seperti workshop yang Adrien menyebut kerja sama yang Saat disinggung mengenai
sistem regulasinya, demi melindungi diadakan di Indonesia, WHO mendukung terjalin selama ini antara WHO SEARO tanggapannya terkait langkah BPOM
kesehatan masyarakat dari obat-obatan penguatan sistem regulasi untuk dengan Indonesia, khususnya melalui menindaklanjuti kasus etilen glikol dan
yang terkontaminasi. Para peserta memastikan akses ke produk medis BPOM, berjalan dengan baik dan efektif. dietilen glikol yang terjadi di Indonesia
Indonesia terpilih sebagai berkesempatan berdiskusi dengan pakar yang aman, efektif, dan berkualitas. Satu di antara sekian banyak contoh beberapa waktu lalu, Adrien memberi
global dari WHO, TGA, dan USP tentang
respons yang sangat baik. Menurutnya,
tuan rumah dalam cara terbaik untuk mengatasi masalah Peran WHO SEARO Mendukung kerja sama yang dilakukan adalah pada BPOM bereaksi dengan cepat dan
pelaksanaan penilaian WHO Benchmark
penyelenggaraan “Regional obat-obatan yang terkontaminasi di Sistem Regulasi Negara Anggota Tool pada 2018, ketika sistem regulatori memadai berdasarkan informasi yang
Saat ditemui di sela-sela
Workshop on Ensuring tingkat nasional, regional, dan global. kesibukannya sebagai pembicara di Indonesia untuk vaksin memperoleh nilai tersedia saat itu.”Upaya transparansi
Pemilihan Indonesia sebagai tuan
dari Kepala BPOM, Penny K. Lukito
maturitas level 3.
Quality of Medicines from rumah juga ternyata didasari alasan yang sebuah seminar di Jakarta pada Rabu Indonesia dinilai aktif dalam kegiatan dan jajaran, patut diacungi jempol dan
Contaminated Substances” sangat kuat. Pemilihan tersebut sebagai (14/07/2023), Adrien mengatakan dirinya atau komite internasional yang dikawal memungkinkan negara lain untuk segera
pada 2–4 Mei 2023 di Jakarta, bentuk apresiasi kepada BPOM yang sudah dua tahun menetap di New Delhi WHO. Termasuk ikut berperan dalam mengambil tindakan,” ujar Adrien.
telah melakukan langkah-langkah cepat,
untuk menjalankan tugasnya sebagai
mendukung perkuatan sistem regulatori
yang diprakarsai oleh World responsif, efektif, dan transparan. BPOM Regional Advisor WHO SEARO. Ia dari negara-negara anggota lainnya, Lalu hal apa yang menurut Adrien
Health Organisation South- juga dinilai memiliki komitmen kuat dan bergabung dengan WHO SEARO setelah misalnya melalui program Kerja sama perlu diperbaiki oleh BPOM sebagai
East Asia Regional Office strong leadership, yang salah satunya bekerja dengan National Regulatory Selatan-Selatan. Sementara, kerja sama upaya menghadapi tantangan di
ditunjukkan dalam penanganan kasus
nyata dengan WHO SEARO terlihat dari
Authority (NRA) Inggris (Medicine and
masa mendatang?
(WHO SEARO). Kegiatan produk obat substandar. Healthcare products Regulatory Agency/ terselenggaranya “Regional Workshop “Peningkatan berkelanjutan
Regional Advisor WHO SEARO, Dr.
yang diselenggarakan secara Adrien Inoubli, memberikan apresiasi MHRA) dan NRA Prancis (National on Ensuring Quality of Medicines from merupakan inti dari setiap otoritas
peraturan nasional modern dan BPOM
hybrid tersebut diikuti 11 kepada BPOM atas leadership yang Agency for The Safety of Medicines and Contaminated Substances” di Jakarta telah menunjukkan kemampuannya
pada Mei 2023.
Health Products/ANSM). Juga sempat
negara anggota WHO SEARO kuat dan kesediaan BPOM untuk tergabung dalam komite dari European “Indonesia berpartisipasi dalam untuk secara kritis melihat sistemnya
yang terdiri dari Bangladesh, memfasilitasi pertemuan yang sangat Medicines Agency (EMA). banyak komite ilmiah dari WHO seperti sendiri untuk mengidentifikasi area
penting ini. “Apa yang dilakukan
“Peran utama saya (di WHO
yang dapat diperbaiki. Ini adalah
Komite Penasihat WHO tentang
Bhutan, Korea Utara, India, BPOM saat menghadapi krisis dan SEARO), sebagai Penasihat Regulasi Keamanan Produk Obat, dan Indonesia salah satu kualitas terpenting dari
Indonesia, Maldives, Myanmar, transparansinya merupakan sebuah Produk Medis Regional, adalah juga menjadi wakil ketua rapat Komite seorang regulator, karena seseorang
Nepal, Sri Lanka, Thailand, tindakan dan kualitas yang penting untuk mendukung semua negara anggota Pengarah mekanisme Negara Anggota tidak pernah dapat merencanakan
dimiliki oleh modern regulatory assistant.
semua situasi yang mungkin terjadi.
dalam memperkuat sistem regulasi
WHO untuk Produk Medis Kurang
dan Timor Leste. Kami berharap akan dapat banyak untuk produk medis, berkolaborasi Standar dan Dipalsukan. BPOM juga WHO akan mendorong BPOM untuk
manfaat dari pengalaman tersebut dan dengan kantor wilayah dan kantor telah mendukung Negara Anggota melanjutkan arah ini, dan untuk lebih
dapat dibagikan kepada regulator di pusat WHO. Saya melakukan ini secara lainnya dalam memperkuat sistem memperkuat kerja samanya dengan
negara lain,” jelas Adrien. langsung, terutama pada bidang yang regulasi mereka melalui program para pemangku kepentingan nasional
Dalam kesempatan tersebut, Adrien pernah saya geluti, seperti yang terkait kolaborasi Selatan-Selatan,” lanjut dan internasional,” pungkas Adrien.
sedikit berbagi informasi mengenai WHO dengan pemberian izin edar, uji klinis Adrien. Besar harapan Adrien kerjasama WHO
SEARO secara umum. Sebagai salah dan farmakovigilans, atau fasilitasi akses Salah satu langkah nyata kerja SEARO dengan BPOM Indonesia di
satu dari enam wilayah kerja di bawah kepada pakar internasional,” urai Adrien. sama WHO SEARO bersama BPOM masa mendatang kian erat.n
36 37
36
37
ol. 5/No. 2/2023
V
5/No.
2/2023
ol.
Vol. 5/No. 2/2023 Vol. 5/No. 2/2023
V