Page 13 - Kunjungan Kerja Menko Kemaritiman dan Investasi bersama Badan POM serta Wakil Menkes ke Fasilitas Produksi PT Etana Biotechnologies Indonesia
P. 13
Judul : Luhut dukung pengembangan vaksin COVID-19 mRNA di Indonesia
Nama Media : antaranews.com
Tanggal : 7 September 2021
Halaman/URL:https://www.antaranews.com/berita/2378010/luhut-dukung-
pengembangan-vaksin-covid-19-mrna-di-indonesia
Tipe Media : Online
Jakarta (ANTARA) - Menteri
Koordinator Bidang Kemaritiman dan
Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
mendukung rencana PT Etana
Biotechnologies Indonesia untuk
mengembangkan produksi vaksin
COVID-19 mRNA di Indonesia.
Luhut menyampaikan hal tersebut
saat melakukan kunjungan ke PT
Etana Biotechnologies Indonesia
bersama Wakil Menteri Kesehatan
Dante Saksono Harbuwono dan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) Penny Kusumastuti Lukito di Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur,
Selasa.
"Kami, pemerintah, mendukung kerja sama strategis ini dan saya yakin BPOM dan
Kemenkes juga akan mendukung penuh," kata Luhut dalam keterangan tertulis di
Jakarta, Selasa.
PT Etana Biotechnologies Indonesia berencana untuk memproduksi vaksin COVID-
19 mRNA bekerja sama dengan Walvax Biotechnology, perusahaan asal China yang
terlibat dalam riset, pengembangan, produksi dan dan distribusi vaksin, monoclonal
antibodi dan produk darah.
Luhut menuturkan, kerja sama di bidang kesehatan menjadi poin penting, khususnya
di tengah pandemi COVID-19. Ia berharap kerja sama ini bisa menumbuhkan transfer
pengetahuan sehingga pengembangan dan produksi pun bisa dilakukan di dalam
negeri.
"Kami juga mendukung Uji Klinis tahap 3 yang akan segera dilaksanakan oleh PT
Etana, proses Emergency Used Authorization, serta jaminan pasar untuk vaksin yang
memiliki TKDN tinggi," lanjutnya.
Luhut berharap, transfer teknologi vaksin mRNA akan menciptakan lompatan besar
guna mendukung kemandirian kesehatan Indonesia.
"Saya harap, Indonesia akan melakukan leapfrog dengan adanya transfer teknologi
Vaksin mRNA, dan ke depan produk bioteknologi di Indonesia akan semakin
berkembang dan kemandirian kesehatan Indonesia segera terwujud," pungkas Luhut.