Page 36 - E-MODULE BERBASIS PBL MATERI EKOSISTEM
P. 36

E-module Berbasis PBL






     mikroorganisme dalam sistem pencernaannya merupakan contoh mutualisme obligat,
     di  mana  setidaknya  satu  spesies  telah  kehilangan  kemampuannya  untuk  bertahan

     hidup sendiri. Dalam mutualisme fakultatif, seperti pada contoh akasia-semut yang
     ditunjukkan pada Gambar 11, kedua spesies ini dapat bertahan hidup sendiri.

     b) Komensalisme, Interaksi  antara  spesies  yang  menguntungkan  salah  satu  spesies

     tetapi tidak merugikan atau membantu yang lain (+ / 0) disebut komensalisme.
                                                  nteraksi komensalis sulit untuk didokumentasikan

                                                  di alam karena hubungan yang erat antara spesies

                                                  mungkin  mempengaruhi  kedua  spesies,  meskipun
                                                  hanya sedikit. Misalnya, Burung Cattle egrets dan

                                                  kerbau  Afrika.  Karena  burung  meningkatkan

                                                  kecepatan  makannya  saat  mengikuti  herbivora,

       Gambar  12 Komensalisme antara             mereka  jelas  mendapat  manfaat  dari  asosiasi
        Cattle egrets dan African buffalo         tersebut.  Sebagian  besar  waktu,  kerbau  mungkin
            Sumber: Reece et al., 2014            tidak terpengaruh oleh burung (Gambar 12).

     Namun,  mereka  juga  terkadang  mendapat  manfaat;  burung  kadang-kadang

     mengeluarkan dan memakan kutu dan ektoparasit lainnya dari kerbau atau mungkin
     memperingatkan kerbau tentang kedatangan dari predator.

     c) Parasitisme, merupakan bentuk hubungan antardua
     organisme, di mana satu pihak merugikan pihak lainnya.

     Contohnya  ada  tanaman  yang  terserang  parasit,  antara

     lain nematoda dan kutu daun, serangga kecil ini masuk ke
     floem  dan  menghisap  getah  tanaman  (Gambar  13).

     Patogen  seperti  bakteri,  virus,  jamur,  atau  protista

     penyebab penyakit yang dapat dianggap sebagai parasit                         Gambar  13 Kutu Daun Menjadi
     mikroskopis.  Efek  parasit  dan  patogen  berpotensi  dapat                       Parasit pada Tanaman

     merusak  pada  tanaman  budidaya,  ternak,  dan  manusia                         Sumber: Reece et al., 2012

     (Martin & Schwab, 2013).
     4) Fasilitasi

           Spesies dapat memiliki efek positif (+ / + atau 0 / +) pada kelangsungan hidup dan
     reproduksi spesies lain tanpa harus hidup dalam hubungan simbiosis langsung. Jenis

     interaksi  ini,  yang  disebut  fasilitasi,  sangat  umum  dalam  ekologi  tumbuhan.

     Misalnya, black rush Juncus gerardii membuat tanah lebih subur bagi spesies tanaman
     (Martin & Schwab, 2013).

                                                          20
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41