Page 139 - Menabung_Ebook
P. 139
2. Di dalam iklan kedua ditulis
“Berjudi, plesir itu semua membuat
khianat. Baiklah uang Tuan disimpan ke
Postspaarbank, supaya Tuan mendapat
kesenangan kelak”. Melalui iklan ini, bank Menabung Membangun Bangsa
memberi nasihat kepada masyarakat agar
menggunakan uangnya untuk kegiatan
yang bermanfaat, yaitu menyimpannya
di bank dalam bentuk tabungan. Bank
menganjurkan kepada masyarakat
bahwa kebiasaan berjudi atau hura-
hura menghamburkan uang hanya
akan menyebabkan penderitaan bagi
masyarakat.
Sumber: Koran Djawa Tengah 19 Agustus 1937 3. Di dalam iklan ketiga ditulis
“Perempuan yang bodoh, senang membeli
ini itu yang tak seberapa gunanya.
Kalau habis bulan, habis uang, masih
banyak rekening yang belum dibayar.
Hatinya susah, hidupnya tidak senang,
sebab kebanyakan utang, sedang uang
simpanan tak ada. Mulailah sekarang
menyimpan uang ke Postspaarbank
supaya terhindar dari kesusahan
itu”. Dalam iklan ini, bank menyindir
kaum perempuan, yang mungkin pada
masa itu memiliki peran utama dalam
mengelola keuangan keluarga, agar tidak
berperilaku boros, berhati-hati dalam 129
menggunakan uang. Bank memberi
anjuran bahwa menyimpan uang di bank
dapat membantu kaum hawa mengelola
keuangan keluarga dengan baik.
Sumber: Koran Djawa Tengah 19 Agustus 1937