Page 30 - Bahan Ajar Biologi Sel
P. 30

Di  dalam  sitoplasma  maupun  sitosol  terlarut  senyawa  organik  yang  utama  untuk

                    kehidupan, ion-ion, molekul-molekul kecil seperti garam, asam lemak, asam amino, gula
                    nukleotida, vitamin, serta protein dan RNA yang membetuk larutan koloid. Larutan koloid

                    tersebut mengakibatkan sitoplasma senantiasa bergerak secara acak, yang dikenal dengan
                    Gerak Brown. Gerak acak ini dipengaruhi oleh muatan listrik ion-ion (elektroforesis).

                        Larutan koloid dapat mengalami perubahan dari fase sol ke fase gel dan sebaliknya.
                    Sitosol juga merupakan tempat berlangsungnya metabolisme tertentu, seperti glikolisis

                    atau  pemecahan  glukosa,  sintesis  protein,  sintesis  asam  lemak,  dan  lain-lain.  Berbagi

                    proses  tersebut  dilakukan  oleh  berbagai  organel  yang  membentuk  suspensi  di  dalam
                    sitoplasma.

                          Matriks sitoplasma

                           Sitoplasma  terdiri  dari  matrik  sitoplasma  yang  memiliki  fungsi  mengatur
                           kekentalan sitoplasma dengan membentuk benang spindel, pembentukan berbagai

                           serabut seperti:

                          Mikrotubulus
                           Mikrotubulus  adalah  organel  sel  berbetuk  silinder  panjang  tak  berongga,  tak

                           bermembran. Tersusun dari protein dengan ukuran diameter 25 nm (nanometer)
                           dan panjang tak menentu.

                          Filamen
                           Filamen adalah organel sel yang memiliki bentuk seperti benang-benang halus.

                          Miofibril

                           Organel sel yang tersusun dari protein otot aktin, miosin, toponin, dan tropomiosin.
                           bentuknya seperti serabut-serabut.

                          Serabut Keratin


                    4.  Organel sel
                        Untuk melaksanakan berbagai fungsi hidup, sel dilengkapi berbagai organel, seperti

                    mitokondria, ribosom, lisosom, retikulum endoplasma, vakuola, badan golgi, peroksisom,

                    mikrotubulus, mikrofilamen, dan sentrosom.














                                                                                                       23
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35