Page 4 - E-MODUL PENGUKURAN - INDAH ISLAMI PUTRI
P. 4

PENDAHULUAN





             A.  DESKRIPSI MATERI PEMBELAJARAN
                 Pengukuran  besaran  fisis  merupakan  permbandingan  besaran  tersebut  dengan  besaran
                 serupa  yang  telah  didefinisikan  secara  tepat.  Berdasarkan  kurikulum  Merdeka,  materi
                 pengukuran  merupakan salah satu bagian dari  materi pokok Hakikat Fisika, Besaran, dan
                 Pengukuran pada kelas X atau fase E.

             B.  KEGUNAAN MATERI PEMBELAJARAN
                 Pengukuran berperan penting hampir pada semua aktivitas manusia. Kegiatan pengukuran
                 mempunyai dampak yang luas terhadap ilmu pengetahuan, kehidupan pribadi manusia dan
                 masyarakat  dalam  meningkatkan  efisiensi.  Alat  ukur  yang  digunakan  tergantung  pada
                 besaran ukur yang akan diukur.

             C.  CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
                 Pada  akhir  fase  E,  peserta  didik  memiliki  kemampuan  untuk  responsif  terhadap  isu-isu
                 global dan berperan aktif dalam  memberikan penyelesaian  masalah. Kemampuan tersebut
                 antara lain  mengamati,  mempertanyakan dan  memprediksi, dan  melakukan penyelidikan,
                 memproses  dan  menganalisis  data  dan  informasi,  mengevaluasi  dan  refleksi,
                 mengkomunikasikan  hasil  dalam  bentuk  projek  sederhana  atau  simulasi  visual
                 menggunakan aplikasi teknologi yang tersedia terkait dengan energi alternatif, pemanasan
                 global,  pencemaran  lingkungan,  nano  teknologi,  bioteknologi,  kimia  dalam  kehidupan
                 sehari-hari,  pemanfaatan  limbah  dan  bahan  alam,  pandemi  akibat  infeksi  virus.  Semua
                 upaya  tersebut  diarahkan  pada  pencapaian  tujuan  pembangunan  yang  berkelanjutan
                 (Sustainable  Development  Goals/sDGs).  Melalui  pengembangan  sejumlah  pengetahuan
                 tersebut dibangun  pula  berakhlak  mulia  dan  sikap  ilmiah  seperti  jujur,  obyektif,  bernalar
                 kritis, kreatif, mandiri, inovatif, bergotong royong dan berkebhinekaan global.

             D.  ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
                 Menerapkan  konsep  pengukuran  dan  metode  ilmiah  dengan  melakukan  penyelidikan
                 sederhana, mengumpulkan data, menggunakan alat ukur.

             E.  PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
                 Pembelajaran berdiferensiasi  adalah teknik  instruksional atau pembelajaran  di  mana guru
                 menggunakan  berbagai  metode  pengajaran  untuk  memenuhi  kebutuhan  individual  setiap
                 siswa sesuai dengan kebutuhan mereka. Kebutuhan tersebut dapat berupa pengetahuan yang
                 ada, gaya belajar, minat, dan pemahaman terhadap mata pelajaran.






                                                             1
              E-Modul Ajar Berdiferensiasi                                    Materi Pengukuran Untuk SMA Kelas X / Fase E
   1   2   3   4   5   6   7   8   9