Page 45 - Modul awal flip
P. 45
b. Prinsip kerja lup
Bagimana cara menggunakan lup? Lup dapat digunakan dengan dua
cara, yaitu dengan mata berakomodasi maksimum dan dengan mata tidak
berakomodasi. Bagaimanakan cara membedakan kedua cara tersebut? berikut
penjelasan mengenai lup.
1. Mata berakomodasi maksimum
Mata akan berakomodasi maksimum ketika berada di titik dekat mata. Saat
mata berakomodasi maksimum otot siliari bekerja maksimum untuk menekan
lensa lup agar berbentuk secembung-cembungnya. Mata juga akan
berakomodasi maksimum jika bayangan yang terbentuk oleh lup berada di
titik dekat mata. Pada saat belum menggunakan lup, benda tampak jelas bila
diletakkan pada titik dekat mata ( = sehingga mata melihat benda dengan
sudut pandang . Pada gambar (b), seorang pengamat menggunakan lup
dimana benda diletakkan di antara titik O dan F (ruang I) dan diperoleh
′
bayangan yang terletak pada titik dekat mata pengamat ( = ). Karena
sudut pandang mata menjadi lebih besar, yaitu , maka mata pengamat
berakomodasi maksimum. Untuk mata normal (emetropi) dan berakomodasi
maksimum, bayangan yang terbentuk berada pada jarak baca mata normal
( = 25 ). Perhatikan gambar 12 berikut.
a) Mengamati langsung b) Memakai lup
Sumber: https://www.fisikabc.com
Gambar 11. Menggunakan lup dengan mata berakomodasi maksimum
Persamaan yang berlaku saat mata berakomodasi maksimum sebagai berikut.
′
= − (tanda negatif menunjukkan bayangan maya)