Page 60 - BUKU SOSIOLOGI SMA
P. 60
c. Bersifat timbal balik, positif, dan berkesinambungan.
d. Ada penyesuaian norma dan bentuk-bentuk interaksi sosial.
e. Pola interaksi sosial terjalin dengan baik harus berdasarkan kebutuhan
yang nyata, efektivitas, efisiensi, penyesuaian diri pada kebenaran,
penyesuaian pada norma, tidak memaksa mental, dan fisik.
Dalam interaksi sosial menurut Drs. Haryanto ada dua hubungan
sebagai berikut.
a. Tingkat hubungan yang dalam, yaitu bila interaksi berlangsung terus-
menerus dan tidak terbatas, sama-sama memiliki tujuan tertentu.
Contoh: hubungan orang tua dengan anak, kakak dengan adik.
b. Tingkat hubungan yang dangkal, yaitu bila berlangsung hanya saat tertentu
dan tidak berkesinambungan.
Contoh: kondektur.
Gambar 3.1
Salah satu tujuan interaksi sosial, yaitu menjalin kerja sama.
(Sumber: Kompas, 8 Agustus 2006)
2. Tujuan dan Dasar-dasar Interaksi Sosial
Proses interaksi dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung.
Secara langsung misalnya melalui tatap muka langsung. Secara tidak langsung
dapat melalui sarana-sarana komunikasi misalnya surat, radiogram, telepon,
dan interlokal.
Tujuan dari interaksi sosial sebagai berikut.
a. Untuk menjalin hubungan persahabatan.
b. Untuk menjalin hubungan dalam bidang perdagangan.
c. Untuk melaksanakan kerja sama yang saling menguntungkan.
d. Untuk membicarakan dan merundingkan sesuatu masalah yang timbul.
e. Untuk meniru kebudayaan orang lain yang lebih maju dan lain-lain.
Sosiologi SMA Kelas X 53