Page 61 - BUKU SOSIOLOGI SMA
P. 61

Dasar Interaksi Sosial

                    Berlangsungnya suatu proses interaksi didasari oleh faktor-faktor imitasi,
                sugesti, identifikasi, dan simpati. Faktor-faktor tersebut dapat bergerak
                sendiri-sendiri secara terpisah atau dalam keadaan yang bergabung.
                a. Faktor Imitasi
                       Faktor imitasi dapat mendorong seseorang untuk memusuhi
                    kaidah-kaidah dan nilai-nilai yang berlaku, tetapi juga bisa
                    mengakibatkan terjadinya hal-hal yang negatif, sebab yang ditiru
                    mungkin tindakan-tindakan yang menyimpang.


                b. Faktor Sugesti
                       Faktor ini berlangsung kalau seseorang memberi sesuatu pandangan
                    yang berasal dari dirinya, yang kemudian diterima oleh pihak lain.
                    Berlangsungnya sugesti, dapat juga terjadi karena pihak yang menerima
                    dilanda oleh emosi.

                c. Faktor Identifikasi
                       Identifikasi, yaitu kecenderungan atau keinginan-keinginan dalam
                    diri seseorang untuk menyamakan dirinya dengan pihak lain.
                    Identifikasi bersifat lebih mendalam daripada imitasi dan sugesti.
                    Proses identifikasi dapat berlangsung dengan sendirinya ataupun
                    dengan disengaja.


                d. Faktor Simpati
                       Simpati, yaitu suatu proses di mana seseorang merasa tertarik
                    kepada pihak lain. Di dalam proses ini perasaan seseorang memegang
                    peranan yang sangat penting. Proses simpati akan dapat berkembang
                    jika terdapat saling pengertian pada kedua belah pihak.

             3. Pentingnya Kontak Sosial dan Komunikasi Dalam Interaksi Sosial

                a. Kontak Sosial
                       Kontak merupakan tahap permulaan dari terjadinya interaksi
                    sosial. Kontak sosial tersebut dapat berlangsung dalam tiga bentuk,
                    yaitu sebagai berikut.
                    1) Antara orang-perorangan, misalnya kalau anak kecil mempelajari
                       kebiasaan-kebiasaan dalam keluarga.
                    2) Antara orang-perorangan dengan suatu kelompok manusia atau
                       sebaliknya, misalnya antara partai politik dengan anggotanya.
                    3) Antara suatu kelompok manusia dengan kelompok manusia lainnya,
                       misalnya dua buah kontraktor saling kerja sama memborong
                       bangunan.


                 54                                                 Sosiologi  SMA Kelas X
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66