Page 33 - materi ajar with cover
P. 33
Permainan ular tangga merupakan salah satu permainan popular zaman dulu
yang mungkin sudah jarang ditemukan sekarang. Untuk bermain ular tangga seseorang
tidak membutuhkan trik khusus. Hal itu karena si pemain cukup melemparkan sebuah
dadu sebagai dasar pergerakan dari satu petak ke petak lainnya. Misalnya saja, Andi
ingin berada di petak 5 karena ada tangga yang bisa membuatnya naik ke tingkat yang
lebih tinggi. Jika saat ini Andi berada di petak 2, berapa peluang Andi bisa maju ke
petak 5?
Sumber: www.quipper.com
Tak disangka, permainan ular tangga menerapkan prinsip matematika yang
disebut sebagai peluang. Materi peluang itulah yang kita pelajari pada materi di bawah
ini!. Untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang permasalahan tersebut, kali ini kita
akan mempelajari tentang materi peluang
i. Peluang
Peluang digunakan untuk melihat kemungkinan terjadinya sebuah kejadian.
ada beberapa istilah yang harus Anda ketahui:
Ruang sampel adalah himpunan semua kemungkinan yang dapat terjadi pada
suatu percobaan.
Misalkan kita melempar sebuah uang logam. Pada sebuah uang logam terdapat
angka (A) dan gambar (G). maka ruang sampel dari percobaan itu adalah {A,
G}.
Titik sampel adalah anggota dari ruang sampel.
Padacontoh melempar uang logam, titik sampelnya adalah A dan G.
Jika A adalah suatu kejadian dengan ruang sampel S, maka peluang kejadian
A (ditulis P(A)) adalah
P(A)= ( ) =
( )
Nilai dari sebuah peluang adalah 0 ≤ (A) ≤ 1, sebuah kejadian yang memiliki nilai
peluang nol merupakan kejadian yang mustahil, dan sebuah kejadian memiliki nilai
peluang satu merupakan kejadian yang memiliki nilai peluang nol merupakan
kejadian yang mustahil, dan sebuah kejadian memiliki nilai peluang satu merupakan
kejadian yang pasti.
Contoh soal:
Pada sebuah kelas, guru akan memilih satu orang perwakilan untuk membacakan hasil
pengamatannya. Jika pada kelas tersebut terdapat 18 siswa laki-laki dan 12 siswa
perempuan, maka berapakah peluang terpilihnya murid laki-laki?
Penyelesaian:
MODUL 2 KB 3 STATISTIKA DAN PELUANG 33