Page 94 - Papua dalam Arus Sejarah Bangsa
P. 94

yang mungkin bisa dibanggakan           corak hubungan Indonesia-Belanda.                          makin lama makin tampil dominan         permusuhan dibiarkan tumbuh dan
                      itu ternyata semangat dan tindakan      Begitulah apa yang disebut “perang                         di permukaan—Papua, wilayah yang        bahkan semakin dipupuk. Bukankah
                      perlawanan rakyat bukan saja sama       kemerdekaan” itupun secara formal                          waktu itu telah disebut Irian Barat,    wilayah Irian Barat masih berada di
                      sekali tidak teratasi tetapi malah      mencapai klimaks yang menentukan.                          masih berada di bawah kekuasaan         bawah kekuasaan Belanda?
                      semakin menaik saja? Maka begitulah     Pada tanggal 27 Desember 1949 apa                          kolonialisme Belanda. Akibat
                      di saat kritis dalam konflik bersenjata   yang disebut dalam bahasa Belanda                        langsung dari ketimpangan dari hasil    Peralihan R. I. S menjadi Negara
                      telah semakin menampakkan dirinya       sebagai—penyerahan kedaulatan—                             perundingan KMB ini ialah berseminya    Kesatuan Republik Indonesia / NKRI
                      maka desakan dunia internasional        tetapi selalu diingat dalam bahasa                         unsur konflik baru antara Kerajaan      (17 Agustus, 1951) malah menjadi
                      untuk mengakhiri konflik bersenjata     Indonesia sebagai “pengakuan                               Belanda dan Republik Indonesia.         landasan ideologis yang baru dari
                      dan membuka jalur ke arah               kedaulatan”—dilakukan dalam suatu                                                                  ketegangan politik antara Indonesia
                      terwujudnya perdamaian.Setelah          upacara kerajaan di Den Haag. Ketika                       Begitulah seketika kedaulatan negara-   dengan Belanda. Betapa pun unsur-
                      lebih dulu mengadakan persetujuan       itulah Ratu Belanda secara formal                          bangsa Indonesia, yang mula-mula        unsur hubungan diplomatik dan
                      awal dalam apa-apa yang disebut         menyerahkan hasil persetujuan yang                         bercorak negara serikat dengan nama     kebudayaan dari kedua negara seakan-
                      sebagai Roem-Royen Agreement—           telah dicapai dalam KMB, kepada                            Republik Indonesia Serikat (RIS) itu telah   akan memancarkan harapan baru bagi
                      desakan dunia internasional untuk       Perdana Menteri Republik Indonesia                         diakui dunia internasional, gerbang     masa depan hubungan diplomatik
                      mengakhiri konflik bersenjata diakhiri   Serikat, Mohammad Hatta. Tetapi                           persahabatan antarbangsa pun telah      yang cerah tetapi “masalah Irian Barat”
                      dengan apa yang disebut Round           seketika “kedaulatan negara-bangsa”,                       terbuka dengan begitu saja. Akan        tidak pernah dibiarkan sebagaimana
                      Table Conference atau Konferensi        yang telah sekian lama diperjuangkan                       tetapi situasi ketimpangan politik dan   adanya. Betapa pun “persahabatan
                      Meja Bundar (KMB). Konferensi           dengan “darah dan air mata” itu                            diplomasi Indonesia-Belanda tidak       diplomatik” dipelihara tetapi dalam
                      ini adalah perundingan dalam            telah didapatkan, di waktu itu pula                        terhindarkan. Sejak keakraban formal    perjalanan waktu kesabaran politik
                      usaha untuk meletakkan dasar bagi       cacat fundamental dari perjanjian                          dua negara yang pernah terlibat dalam   bangsa pun semakin menipis pula.
                      terwujudnya perdamaian Indonesia-       perdamaian mencuat ke permukaan.                           konflik ini telah ditandatangani, bibit   Tetapi apakah arti kehadiran wilayah
                      Belanda. KMB ini diadakan di kota       Dalam perjalanan waktu cacat itu                           konflik mulai kembali bersemi dan       yang waktu itu disebut “Irian Barat”
                      Den Haag. Setelah beberapa lama         bukan saja semakin dirasakan, tetapi                       semakin lama semakin menaik. Apakah     bagi kemerdekaan bangsa dan bagi
                      berada dalam dinamika perundingan       juga semakin memupuk tekad untuk                           hak Belanda untuk tetap menguasai       Negara Kesatuan Republik Indonesia?
                      yang melelahkan ini, akhirnya           menghapusnya. Memang seketika                              Papua, wilayah Indonesia yang terletak   Mengapakah belum bergabungnya
                      Republik Indonesia, “negara-negara      persetujuan formal antara dua negara                       di ujung Timur? Begitulah sejak apa     wilayah yang terletak di ujung Timur
                      federal” yang menyebut diri B. F. O     yang berada dalam situasi konflik telah                    yang disebut “penyerahan kedaulatan”    tanah air ini semakin lama semakin
                      (Bijeenkomst voor Federale Overleg)     didapatkan, maka ketika itulah pula                        itu tidak dilakukan, Republik Indonesia   mewarnai dinamika internal dan
                      dan pemerintah Belanda, mencapai        benih konflik baru mulai tertanam.                         pun mulai memasuki periode sosial-      bahkan eksternal dari Negara Republik
                      kesepakatan untuk menghentikan          Ketika perjanjian perdamaian telah                         politik yang dibayangi oleh alur        Indonesia yang telah pula menjadi
                      permusuhan dan—lebih penting—           ditandatangani maka sebuah cacatan                         sejarah yang dilematis—perjanjian       anggota dari Perserikatan Bangsa-
                      meletakkan landasan baru bagi           kaki segera menampakkan dirinya dan                        persahabatan ditandatangi tetapi bibit   Bangsa? Barangkali kini sudah tidak



                                                                                                                                                                                                      79
                   78     P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  79
                   78
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99