Page 19 - ETNOCHEM
P. 19
Chem-News
Sains dalam Sarana Informasi
Ion-ion tersebut yang menghantarkan arus listrik NaCl. Gambar 2 menunjukkan skema reaksi
melalui larutan. Elektrolisis air adalah peristiwa elektrolisis larutan garam NaCl dalam air. Pada
penguraian senyawa air (H2O) menjadi gas hidrogen katoda, terjadi reaksi reduksi dan kation yang ada
(H2) dan oksigen (O2) dengan menggunakan arus adalah persaingan antara air dengan ion Na .
+
listrik yang melalui air tersebut. Pada katoda,
dua molekul air bereaksi dengan menangkap Reaksi yang terjadi pada katoda adalah
dua elektron, tereduksi menjadi gas H2 dan ion Na (aq) + e- → Na (s) (E⁰ = -2,71 V)
+
red
hidroksida (OH- ). Sementara itu pada anoda, dua 2H2O (l) + 2e- → H2 (g) + 2OH- (aq) (E⁰ = -0,83V)
molekul air lain terurai menjadi gas oksigen (O2), red
melepaskan 4 ion H serta mengalirkan elektron Sedangkan pada anoda,
+
ke katoda. Ion H dan OH- mengalami netralisasi 2Cl- (aq) → Cl2 (g) + 2e- (E⁰oks = -1,35 volt)
+
sehingga terbentuk kembali beberapa molekul air. 2H2O (l) → 4H (aq) + O2(g) + 4e- (E⁰oks = -1,23 V)
+
Faktor yang mempengaruhi elektrolisis air Reaksi yang dapat berjalan adalah reaksi dengan nilai
adalah kualitas elektrolit, konsentrasi elektrolit, potensial (E) paling positif. Sehingga pada katoda,
dan material dari elektroda. Elektrolit kuat lebih air terreduksi. Akan tetapi di anoda, menurut fakta
mempercepat reaksi elektrolisis air daripada percobaan, yang terbentuk adalah gas Cl2 karena
elektrolit lemah. Konsentrasi semakin besar akan voltase yang dibutuhkan untuk reaksi tersebut jauh
semakin mempercepat reaksi elektrolisis air. Logam lebih tinggi dibandingkan yang ditunjukkan oleh
yang reaktif akan mempercepat reaksi elektrolisis potensial elektrodanya (overvoltase. Sehingga total
air. Gambar 1 menunjukkan skema dan mekanisme reaksinya adalah
reaksi elektrolisis air.
2H2O (l) + 2Cl- (aq) → Cl2 (g) + H2 (g) + 2OH- (aq)
Natrium klorida, juga dikenal dengan NaCl atau
halit adalah senyawa kimia dengan rumus molekul
Gambar 1. Proses elektrolisis air menghasilkan gas H2 pada Gambar 2. Proses elektrolisis air laut menghasilkan H2 pada
katoda dan O2 pada anoda. katoda dan Cl2 pada anoda.