Page 14 - SKH Palangka Post Edisi 29 Juli 2019
P. 14
BUMI TAMBUN BUNGAI
SENIN, 29 JUlI 2019 14
Sekolah Model 2019
Sebanyak 62 Sekolah Ikut Ekspose
PAlANGKA RAYA, PPOST
Sebanyak 62 sekolah dari tingkatan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama
(SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), mengikuti Ekspose Sekolah Model 2019,
yang digagas Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kalteng.
Paserta ekspose sekolah model mempublikasikan pelaksanaan Sekretaris Jenderal (Sekjen)
Standar Penjaminan Mutu SPMI disatuan pendidikan. Kementerian Pendidikan dan
Internal (SPMI) Tingkat Provinsi, “Ekspose model dilakukan Kebudayaan (Kemendikbud),
merupakan perwakilan dari 14 dua kali oleh LPMP, sementara Didik Suhardi mengatakan, guru
kabupaten/kota. Terpilih sekolah SPMI sendiri sudah dilakukan bukan hanya pandai mengajar,
setelah dinyatakan lolos penilaian sejak 2016,” kata Sakaryanti tetapi harus jadi panutan.
ekspos tingkat kabupaten/ kemarin. Program sekolah model perlu
kota, yang mengirimkan empat Dikatakan, LPMP berperan dorongan kuat, dan sekolah
sekolah terbaik dari daerah. dalam mensukseskan yang terpilih menjadi sekolah
Kegiatan dilaksanakan selama pelaksanaan SPMI, dimana model harus benar-benar layak
dua hari, 27-28 Juli, nantinya akan salah satu tugas dan tanggung menjadi teladan, dan contoh
dipilih tiga terbaik sekolah model jaw abny a memberikan bagi sekolah disekitarnya yang
ditingkat provinsi. Selain ekspose fasilitas dalam pengembangan ingin maju.
sekolah, kegiatan dimeriahkan penjaminan mutu pendidikan “Paling penting sekolah model
dengan ditambahkannya satu kepada pemerintah daerah. harus bertekad menjadi sekolah
stan dari sekolah swasta, SMP Disebutkan, sekolah model mandiri,” tegas Didik.
Garing Tarantang Kabupaten memahami lulusan paserta Dengan sekolah mandiri,
Katingan dengan menggunakan didik, bukan hanya guru tentu dari segi pembiayaan,
biaya perusahaan. berprestasi, mewujudkan siklus sekolah tidak tergantung lagi
Kepala LPMP Kalteng, Hj. SPMI secara berkelanjutan, dengan APBD, tetapi pembiyaan
Sukaryanti mengatakan,kegiatan dimulai dari rapor mutu. lain tidak menyalahi peraturan.
ekspose sekolah model SPMI Sekolah harus tahu standar Peran daerah terutama bupati/
provinsi 2019, dimaksudkan mana yang lemah, sehingga wali kota juga dinas teknis,
untuk mengevaluasi dan perlu ditingkatkan dengan menciptakan sekolah model
menguatkan Satuan Pendidikan, membuat perencanaan, sehingga harus menjadi prioritas mereka
dalam melaksanakan SPMI, mutu tetap terjaga. selama memimpin daerah.(bi/
serta sebagai sarana dalam Pada kesempatan serupa, P8)
10 Puskesmas Diaudit
FOTO: PPOST/HABIBI
KUALA KAPUAS, PPOST mengatakan, audit internal memberikan pelayanan PUKUl KETAMBUNG- Kepala LPMP Kalteng, Hj. Sakarayanti, didampingi Sekjen Kemendikbud, Didik Suhardi memukul ketambung tanda dimulai ekspose
Dinas Kesehatan Kabupaten m erupakan s alah s atu kesehatan yang bermutu kepada sekolah model 2019.
Kapuas melaksanakan mekanisme untuk menilai masyarakat. Hasil audit internal
pertemuan manajemen audit kinerja puskesmas secara harus segera ditindaklanjuti oleh
internal dan tinjauan manajemen, periodik. Audit dilakukan unit pelayanan yang diaudit. Mutu Sekolah Tanggung Jawab Bersama
serta teknis keselamatan pasien oleh tim audit internal yang Hasil audit internal tersebut
terhadap 10 puskesmas yang dibentuk oleh kepala puskesmas sebagai dasar untuk melakukan
diakreditasi tahun ini. berdasarkan standar, kriteria, perbaikan dan penyempurnaan PALANGKA RAYA, PPOST semua sekolah, baik jenjang bermutu.
Puskesmas yang diakreditasi dan target yang sudah pelayanan.
Semua orang tua pasti
Dikatakannya pula, sesuai
pada tahun ini adalah Puskesmas ditetapkan. “Harapan saya, 10 puskesmas meng ing ink an sek olah Sekolah Dasar (SD)/Madrasah dengan Peraturan menteri
Ibtidaiyah, SMP/MTsN, SMA/
Pulau Kupang, Puskesmas “Audit internal puskesmas yang akan diakreditasi agar bermutu bagi anak-anaknya, MAN di 14 kabupaten/kota. Pendidikan dan kebudayaan
Panamas, Puskesmas Telekung adalah salah satu cara yang dapat setelah mengikuti pertemuan itu artinya menciptakan Dimana daerah berlomba-lomba Nomor 28 tahun 2016,
Punei, Puskesmas Palangkau, ditempuh untuk menjamin bahwa manajemen audit internal sekolah bermutu menjadi menjadikan sekolah model tentang sistem penjaminan
Puskesmas Danau Rawah, penyelenggaraan pelayanan dan tinjauan manajemen tanggung jawab bersama berstandar SPMI. mutu pendidikan dasar
Puskesmas Timpah, Puskesmas kesehatan di puskesmas berjalan puskesmasny a mampu antara pemerintah dan para Leb ih jauh, Slamet dan menengah, pemerintah
Pujon, Puskesmas Jangkang, dengan baik, memenuhi kualitas melaksanakan audit internal dan orang tua. Demikian dikatakan mengatakan, amanat undang- daerah dalam melaksanakan
Puskesmas Sei Hanyo, dan dan mutu yang berstandar,” ucap rapat tinjauan manajemen sebagai Kepala Dinas Pendidikan undang nomor 23 tahun 2014, penjaminan mutu pendidikan,
Puskesmas Sei Pinang. Apendi, kemarin, di Kuala Kapuas. persiapan menuju penilaian dan Provinsi Kalimantan Tengah tentang pemerintah daerah dibantu oleh tim Penjaminan
Kepala Dinas Kesehatan Oleh karena itu, puskesmas capaian akreditasi,” tandasnya.
Kabupaten Kapuas Apendi d ituntut untuk m am pu (sri/P2) (Kalteng), Slamet Winaryo saat yang menyatakan bahwa mutu pendidikan daerah
pemerintah kabupaten/kota
(TPMPD). Selanjutny a
menghadiri kegiatan Ekspos
Sekolah Model di Palangka sebagai penaggung jawab TPMPD memiliki peran
Raya baru-baru ini. urusan wajib dibidang yang sangat strategis dalam
Terkait upaya menciptakan pendidikan anak usia dini, memberikan fasilitas kepada
sekolah bermutu di kalteng, pendidikan dasar dan satuan pendidikan, untuk
Slamet yang mewakili Slamet Winaryo pendidikan non formal. menjalankan penjaminan mutu
Pemerintah Provinsi Kalteng, Begitu juga Pemerintah pendidikan.
menyampaikan apresiasi atas Standar Penjaminan Mutu Provinsi sebagai penanggung “Tentunya kegiatan ekspose
apa yang telah dilakukan Internal (SPMI). Begitu juga jawab urusan wajib dibidang sekolah model provinsi, semua
Lembaga Penjaminan Mutu dengan kegiatan ekspose pendidikan menengah dan pihak dapat melihat keseriusan
Pendidikan (LPMP) Provinsi sekolah model selama dua tahun pendidikan khusus, terutama dari satuan pendidikan dalam
Kalteng sejak 2016. Dimana terakhir, membawa manfaat di dalam menjamin tersedianya mengikuti siklus SPMI,” ucap
LPMP telah melahirkan sekolah perubahan luar biasa bagi layanan pendidikan yang Slamet.(bi/P8)
Pembinaan Bagi Pemdes Harus Berkelanjutan
BUNTOK, PPOST dalam penggunaan dana desa ujar Eddy Raya, Jumat (26/7). Pe m e r in ta h Ka bu pa te n
Peningkatan kapasitas bagi harus benar-benar sesuai Begitu pula dalam hal (Pemkab) Barsel, dalam
pemerintahan desa sangat dengan maksud dan tujuannya. pembinaan terhadap para memampukan pemerintahan
penting, agar pelayanan Pasalnya, pengelolaan yang perangkat desa, sambung desa agar berjalan sesuai
lebih maksimal, mengingat baik sangat bergantung kepada orang nomor satu di kabupaten dengan aturan dan perundang-
aparat desa adalah orang yang kapasitas dari pemerintah dan berjuluk Bumi Dahani undangan.
berhadapan langsung dan aparatur desa. Dahanai Tuntung Tulus ini Karena lahirnya peraturan-
melayani masyarakat. Demikian E d d y m ene ga s kan , sangatlah penting, yang mana peraturan yang ada, baik dari
dikatakan Bupati Barito Selatan dalam pelaksanaan tugas dengan tujuan supaya mereka pemerintah pusat maupun
(Barsel), Eddy Raya Samsuri pemerintahan desa, tidak hanya mengetahui tugas dan fungsinya pemerintah daerah, merupakan
dalam sebuah pertemuan di menjadi tanggung jawab kepala masing-masing. bentuk kebijakan dan bagian
Buntok baru-baru ini. desa, melainkan harus ada “Pelatihan bagi aparatur desa dari pembinaan terhadap
Lebih lanjut kata Eddy, pembagian tugas dan tanggung dan lembaga desa pun, diharapkan penyelenggaraan pemerintahan
terlebih dengan semakin jawab yang jelas. digelar secara berkesinambungan desa.
meningkatnya nilai Dana Desa “Jadi masing-masing orang oleh instansi terkait khususnya,” “Tentunya dalam rangka
yang diterima, pastinya sangat mempunyai tugas dan tanggung ucap Eddy Raya. mewujudkan pemberdayaan
diperlukan pengelolaan yang jawabnya sendiri, intinya harus Dalam hal ini, merupakan masyarakat menuju desa yang
FOTO: PPOST/SRI jauh lebih baik. Selanjutnya saling ada kerjasama yang baik,” salah satu bagian dari komitmen mandiri,” tandasnya. (Mg4/P8)
AUDIT INTERNAl – Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas saat melakukan audit internal terhadap 10 puskesmas.
Warga Gotong Royong Perbaiki Jalan Wartawan Senior Kapuas Tutup Usia
PURUK CAHU, PPOST Haris, salah seorang warga bersifat sementara saja. almarhum meninggal “Kami dari pengurus (PWI Semasa hidup, Nanang
Lama menunggu usulan Jalan Ki Hajar Dewatara Karena selain sempit juga ada dunia sekitar pukul 09.30 Kabupaten Kapuas.red) sudah dikenal sebagai pribadi
direspon Pemerintah, akhirnya mengatakan, warganya sudah beberapa kerusakan, sehingga WIB. Keluarga serta kerabat berkunjungan ke rumah yang ramah dan baik. “Kami
warga Jalan Ki Hajar Dewantara beberapa kali mengusulkan sangat rawan terjadi kecelakaan, pun mulai berdatangan ke almarhum ketika mendengar merasa sangat kehilangan,
mengambil inisiatif untuk perbaika n j a lan d i bahkan karena menghindari rumah duka yang terletak di kabar sakit. Namun kondisinya karena beliau adalah
memperbaiki jalan secara pemukimannya, namun tidak jalan berlubang, beberapa kali Jalan Mahakam, Kota Kuala sempat membaik,” tutur Sri. salah satu jurnalis terbaik.
swadaya dan gotong royong. pernah ada respon dari dinas terjadi kecelakaan lalu lintas Kapuas. Namun, lanjut dia, kabar Almarhum dikenal memiliki
Dimana, Minggu (28/7) kemarin terkait untuk memenuhi aspirasi dilokasi tersebut. Ketua PWI Kabupaten mengenai meninggalnya kepribadian sangat baik. Kami
sejumlah warga tampak bekerja tersebut. Sehingga masyarakat “Kami tidak ingin korban Kapuas Sri Hay ati Nanang Syamsudin cukup mengucapkan terima kasih,
melakukan pengecoran jalan memperbaiki sendiri jalan kecelakaan semakin banyak, mengucapkan turut berbela mengejutkan. Almarhum karena almarhum sudah
yang di beberapa titik rusak dan tersebut, meskipun bentuk karena menunggu respon sungkawa atas kepergian memang sempat beberapa memberikan kontribusi untuk
berlubang. perbaikan yang dilakukan hanya Pemerintah untuk memperbaiki almarhum. Sepengetahuannya kali keluar m as uk kemajuan informasi dan pers
jalan, kami lakukan sendiri almarhum memang sudah sakit rumah sakit. Tetapi tidak di Kabupaten Kapuas,” tutup
secara swadaya, meski memang selama beberapa bulan terakhir. pernah rawat inap lama. Sri.(sri/P2)
cukup terbatas dan hanya
menambal titik-titik yang
dianggap rawan kecelakaan PEMAKAMAN
saya,” jelasnya. – Ketua PWI
Kabupaten
Dirinya atas nama warga Alm Nanang Samsudin
Kapuas Sri Hayati
mengharapkan Pemerintah KUALA KAPUAS, PPOST (kiri) mendampingi
bisa segera memperbaiki jalan Mendung duka menyelimuti istri almarhum
Ki Hajar Dewantara tersebut, keluarga besar PWI Kabupaten Syamsudin
karena setiap harinya cukup Kapuas. Sebab, seorang saat proses
padat dilintasi kendaraan wartawan senior, Nanang pemakaman,
bermotor. Syamsudin, tutup usia pada Jumat (26/7).
“Jalan ini sempit dan terdapat Jumat (26/7). Nanang meninggal
lubang di beberapa titik, kami akibat sakit yang dideritanya. FOTO: PPOST/IST
berharap segera diperbaiki Informasi duka itu beredar
secara permanent, karena cepat, terutama dari kalangan
apa yang kami lakukan ini insan pers di Kabupaten
sifatnya darurat dan sementara Kapuas. Adan, saudara
FOTO: PPOST/TRISNO
GOTONG ROYONG - Sejumlah warga tampak bergotong-royong memperbaiki untuk meminimalisir potensi Nanang, menuturkan bahwa
kerusakan jalan di Jln Ki Hajar Dewantara Puruk Cahu, Minggu (28/7). kecelakaan,” jelasnya.(Trs/P8)