Page 47 - SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL DAERAH SULAWESI UTARA
P. 47

ngawal  istana  dan ·merupakan  tari  kepahlawanan.  Tari  ini
                 dimulai  dengan  gerakan  penghormatan  disusul  gerakan-
                 gerakan  alat-alat  senjata/perisai  yang  mengandung  penger-
                 tian  tertentu.  Tarian  ini  mulai  berkembang  di  abad  ke-18
                 dalam  masa  pemerintahan  Raja  Pandialang  dari  Kerajaan
                 Tabukan.
                      Juga ada tarian yang disebut tari ampa wayer,  kakalum-
                 pang, lide, ransa sahabe, salo dan sebagainya.
            b.   Seni  musik  khususnya  seni  musik  vokalia  yang  terdiri dari:
                 1)   Sasambo yaitu nyanyian pada  waktu tari gunde;
                 2)  Bawowo pada waktu menidurkan anak-anak;
                 3)  Laele  yaitu  lagu,  pergaulan  muda-mudi  sambil  berden-
                      dang
                 4)   Kakumbaede yaitu nyanyian puji-pujian;
                 5)   Ka/ca/onto yaitu nyanyian berupa lagu doa;
                 6)   Kakalumpang  yaitu  lagu  berpantun  yang  menggambar-
                      kan· kegotongroyongan. 44  >
                      Seni  musik  dan .seni  sastra  tidak dapat dipisahkan dari
                 seni  tari.  Mengenai  seni  tari,  dalam  perkembangan  selanjut-
                 nya' tarian asli seperti tari salai ( tari gu,nde) dan tari salo( tari
                 perang)  makin  berkembang  dari  fungsinya  yang  mula-mula
                 sebagai upacara penyembahan berhala menjadi alat penghibur
                 ataupun  sarana  rekreasi  di  kalangan  istana  maupun  untuk
                 rakyat biasa.
                      Kemudian muncullah pula tari upase, alabadiri dan ransa
                 sahabe  yang  telah  kena  pengaruh  Barat,  antara  lain  dalam
                 istilah-istilah  yang  berasal  dari  bahasa Belanda seperti upase
                 (dari  kata  opas),  alabadiri  (dari  kata  Helebardir)  dan  ransa
                 sahabe  (ransa  dari  kata dans  sedangkan sahabe  adalah nama
                 tempat  di  mana  tarian  itu mula-mula  terkenal). Di samping
                 itu  dalam  tari  upase,  ada  penari-penari  yang  diberi  nama
                 jabatan (pangkat) seperti:  Sariang  (dari kata sersan) lutanani
                 (dari  kata  Luitenant),  kapita  (dari  kata  kapitein),  dan  lain-
                 lain.45 >

                 Mengenai seni kriya di daerah Sangir Talaud dapat diutarakan
            sebagai berikut:

            44 ).  P3KD Sulawesi Utara, op.cit, hal 14 7 - 148; selanjutnya lihat hal 185 - 186;
                 jugil hal 50 - 51 dan 84.
            45)   Wawancara dengan Z.M.Lahindo, 1-10-1978.

            38
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52