Page 299 - Artikel Prosiding SEMNAS PGSD UMC 2022
P. 299

Kegiatan ketiga yaitu kegiatan nasionalisme. Untuk meningkatkan rasa nasionalisme pada
                  diri  peserta  didik,  sekolah  mengadakan kegiatan  upacara  setiap  hari  senin  dan  setiap  hari  besar
                  Nasional. Nilai yang terkandung dalam kegiatan upacara yaitu nilai kedisiplinan, kepemimpinan,
                  kerjasama dan kekompakan

                  D.    SIMPULAN
                        Program yang telah dilaksanakan di SDN 4 Kebon Baru tidak akan berhasil tanpa adanya
                  dukungan  dari  warga  sekolah.  Warga  sekolah  terdiri  dari  kepala  sekolah,  guru,  staf  atau  tenaga
                  kependidikan,  orang  tua  atau  masyarakat  sekitar  sekolah,  serta  peserta  didik  itu  sendiri.
                  Implementasi pengembangan dan penguatan karakter peserta didik juga tidak akan pernah berjalan
                  jika kebijakan, sarana dan prasarana sekolah tidak mendukung dalam pelaksanaannya.
                        Penguatan karakter di SDN 4 Kebon Baru diimplementasikan kedalam kebudayaan sekolah
                  yang telah dilaksanakan. Ini bukan hal yang asing lagi bagi warga sekolah. Kegiatan kebudayaan
                  sekolah yang dilaksanakan sekolah itu akan membentuk karakter peserta didik sesuai dengan ajaran
                  Al-Qur’an.  Sedangkan  untuk  literasi  yang  dilakukan  sebelum  kegiatan  belajar  mengajar
                  berlangsung  akan  membuat  atau  memperkuat  karakter  peserta  didik  untuk  di  kehidupan
                  selanjutnya, baik dalam tutur bicara dan sebagainya. Serta meningkatkan rasa nasionalisme yang
                  perlahan ditumbuhkan melalui kegiatan upacara setiap hari senin dan setiap hari besar Nasional.
                        Di  SDN  4  Kebon  Baru  baik  sarana  dan  prasarana  maupun  kebijakan  kepala  sekolahnya
                  sangat mendukung semua kegiatan itu semua. Maka dari itu di SDN 4 Kebon Baru semua peserta
                  didik serta semua lulusannya memiliki karakter yang kuat, dan bisa bertanggung jawab.

                  DAFTAR PUSTAKA
                  Dalyono,  B.,  Lestariningsih,  E.  D.  (2017).  Implementasi  Penguatan  Pendidikan  Karakter  Di
                        Sekolah.  Bangun  Rekaprima:  Majalah  Ilmiah  pengembangan  Rekayasa,  Sosial  Dan
                        Humaniora, 3(2, Oktober), 33-42.
                  Fajri, N., Mirsal, M. (2021). Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter di Satuan
                  Pendidikan Sekolah Dasar. At-Tarbiyah Al-Mustamirrah: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1), 1-10.
                  Hermawan,  A.  (2014).  Mengetahui  Karakteristik  Peserta  Didik  untuk  Memaksimalkan
                        Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(1), 14-25
                  Labudasari, E., Nuraeni, I. (2021). Pengaruh budaya sekolah terhadap karakter religious siswa di
                        SDIT  Noor  hidayah.  Dwija  Cendekia:  Jurnal  Riset  Pedagogik.  Vol  5,  No  1  (2021).
                        https://jurnal.uns.ac.id/jdc/article/view/51593.
                  Ramadhani,  M.  A.  (2017).  Lingkungan  Pendidikan  Dalam  Implementasi  Pendidikan  Karakter.
                        Jurnal Pendidikan UNIGA, 8(1), 28-37.
                  Rizkita.  K.,  Saputra.  B.  R.  (2020).  Bentuk  Penguatan  Pendidikan  Karakter  pada  Peserta  Didik
                        dengan Penerapan Reward dan Punishment. Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan. Vol 20, No 2
                        (2020).
                  Wardhani, N. W., Wahono, M. (2017). Keteladanan Guru Sebagai Penuat Proses
                  Pendidikan Karakter. Untirta Civic Education Journal, 2(1).(









                                                             290
   294   295   296   297   298   299   300   301   302   303   304