Page 7 - Peristiwa penting_Neat
P. 7
4). Pembentukan PPKI
PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau atau dalam
bahasa Jepang disebut Dookuritsu Junbi Iinkai adalah panitia yang
bertugas melanjutkan hasil kerja BPUPKI setelah BPUPKI
dibubarkan Jepang pada 7 Agustus 1945. Selain itu, PPKI juga
bertugas meresmikan pembukaan atau preambule dan batang
tubuh UUD 1945. PPKI diresmikan oleh Jendral Terauchi pada 9
Agustus 1945 di Kota Ho Chi Minh, Vietnam. Peresmian ini
dihadiri oleh Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta dan Dr.
Radjiman Wedyodiningrat.
PPKI diketuai oleh Ir. Soekarno, dengan Drs. Moh. Hatta sebagai
wakil ketua. Anggotanya sendiri berjumlah 21 orang yang
merupakan tokoh utama pergerakan nasional Indonesia. Anggota
PPKI terdiri dari berbagai etnis Nusantara, meliputi 12 orang etnis
Jawa, 3 orang etnis Sumatera, 2 orang etnis Sulawesi, 1 orang
etnis Kalimantan, 1 orang etnis Nusa Tenggara, 1 orang etnis
Maluku, dan 1 orang etnis Tionghoa.
Golongan muda memberikan sikap tidak suka pada PPKI. Mereka
menganggap PPKI sebagai suatu badan bentukan pemerintah
pendudukan militer Jepang yang sudah tentu memihak Jepang.
Akan tetapi, di lain pihak, PPKI adalah sebuah badan yang sangat
berguna dalam mempersiapkan kemerdekaan. Untuk
mewujudkan Indonesia merdeka, perlu dipersiapkan segala
macam keperluan bagi berdirinya suatu negara. Meski demikian,
baik cepat atau lambat, kemerdekaan Indonesia yang dijanjikan
oleh pemerintah Jepang tergantung kepada kerja PPKI.