Page 18 - E-Modul Tematik Mitigasi Bencana Tanah Longsor
P. 18
Lingkungan dapat dikatakan baik jika semua faktor di dalamnya dalam
kondisi yang seimbang. Masalah keseimbangan lingkungan pada umumnya
disebabkan oleh perilaku manusia yaitu penebangan hutan secara
sembarangan. Hutan ditebang untuk diambil kayunya. Penebangan hutan
juga dilakukan untuk membuka lahan pertanian dan perkebunan. Contohnya
menebang hutan untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit.
Adanya penebangan hutan yang berlebihan ternyata berdampak negatif
terhadap keseimbangan lingkungan. Berikut adalah contoh masalah
keseimbangan lingkungan akibat penebangan hutan di Indonesia.
1. Kerusakan hutan
Untuk memperluas perkebunan, pemukiman, daerah industri, dan lain-lain,
dilakukan penebangan hutan. Penebangan yang dilakukan yaitu dengan
membersihkan lahan yang disiapkan untuk perkebunan.
Sumber: www.rmolsumsel.id
2. Terancamnya keberagaman Hayati
Hutan merupakan tempat tinggal bagi berbagai jenis keanekaragaman
hayati jenis tumbuhan dan hewan. Hutan yang ditebangi dan
dialihfungsikan menjadi perkebunan dan kegiatan industri dapat
menyebabkan berkurangnya jumlah spesies hewan dan tumbuhan.
3. Perubahan Iklim
Kerusakan hutan adalah salah satu penyebab perubahan iklim dunia. Alih
fungsi hutan menjadi perkebunan dilakukan dengan menebang dan
membakar hutan. Hal itu menyebabkan berkurangnya karbondioksida dan
dapat meningkatkan gas rumah kaca. Jika dibiarkan akan memicu
penanasan global dan perubahan iklim dunia.
4. Terjadinya Bencana Alam
Kegiatan penebangan hutan secara berlebihan dapat menyebabkan
terjadinya bencana alam salah satunya bencana tanah longsor.
Sumber: Suparna & Lestarie (2019)
E-Modul Tematik Siaga Bencana 11