Page 23 - E-MODUL PBL ASMIDA LESTARI-converted
P. 23
sekitarnya dari segala arah, sehingga molekul ini berada pada
keseimbangan (resultan gaya nol). Namun, molekul B (di permukaan) tidak
demikian. Molekul ini hanya mengalami kohesi dari partikel di bawah dan
di sampingnya saja. Resultan gaya kohesi pada molekul ini ke arah bawah
(tidak nol). Resultan gaya ke bawah akan membuat permukaan cairan
sekecil-kecilnya. Akibatnya, permukaan cairan menegang seperti selaput
yang tipis. Keadaan ini dinamakan tegangan permukaan.
Gejala-gejala yang berkaitan dengan tegangan permukaan, antara
lain, air yang keluar dari pipet berupa tetesan berbentuk bulat-bulat;
pisaum silet yang diletakkan di permukaan air secara hati-hati dapat
mengapung; serangga air dapat berjalan di permukaan air; kenaikan air
pada pipa kapiler; dan terbentuknya buih dan gelembung air sabun.
Tegangan permukaan suatu zat
cair didefinisikan sebagai gaya tiap
satuan panjang. Jika pada suatu
permukaan sepanjang l bekerja gaya
sebesar F yang arahnya tegak lurus
pada l dan menyatakan tegangan
permukaan, maka persamaannya adalah
sebagai berikut.
=
Keterangan:
F : gaya (N)
l : panjang permukaan (m)
ƴ : tegangan permukaan (N/m)
E-Modul Fisika berbasis PBL (By: Asmida Lestari) Page 22