Page 16 - E-MODUL DINAMIKA ROTASI
P. 16
E-Modul Fisika Model CinQASE
besar gaya yang diberikan untuk memutar suatu benda terhadap suatu esar gaya yang diberikan untuk memutar suatu benda terhadap suatu besar gaya yang diberikan untuk memutar suatu benda terhadap suatu
b
poros tertentu (kecenderungan gaya dalam memutar suatu benda).(kecenderungan gaya dalam memutar suatu benda).(kecenderungan gaya dalam memutar suatu benda).
Momen gaya (torsi) dilambangkan dengan τmen gaya (torsi) dilambangkan dengan τ (dibaca tau)(dibaca tau) dan
Mo
merupakan besaran vectorvector, sehingga memiliki besar dan arah.dan arah. Untuk
m
menentukan besarnya torsi perhatikan gambar di bawah ini!enentukan besarnya torsi perhatikan gambar di bawah ini!menentukan besarnya torsi perhatikan gambar di bawah ini!
arah rotasi
r titik kerja
p gaya
θθ
sumbu
l putar/poros
F
arah rotasi
Gambar 1.1 Momen gaya yang bekerja pada pMomen gaya yang bekerja pada pintu
Sumber: https://www.zenius. nethttps://www.zenius. net
Vector posisi r ditarik dari titik poros P ke titik kerja gaya. posisi r ditarik dari titik poros P ke titik kerja gaya. posisi r ditarik dari titik poros P ke titik kerja gaya. vector
F
F dapat diperpanjang dengan garis putusdapat diperpanjang dengan garis putus-putus yang disebut dengan putus yang disebut dengan
g
garis kerja gaya. jika kedua titik pangkal aris kerja gaya. jika kedua titik pangkal vector F dan F dan vector r
dipertemukan maka sudut yang terbentuk antara dua ipertemukan maka sudut yang terbentuk antara dua vectorvector ini adalah
d
θ.
θ. dari titik poros medari titik poros menuju garis kerja gaya disebut dnuju garis kerja gaya disebut dengan lengan
gaya atau lengan momen. Jika panjang aya atau lengan momen. Jika panjang vector r adalah r dan panjang r adalah r dan panjang
g
vector F adalah F, makaF adalah F, maka
sin 180
r
r sin 180
sinr (1.1)
Dinamika Rotasi dan Keseimbangan Benda Tegar Kelas XI SMAimbangan Benda Tegar Kelas XI SMA 5