Page 28 - Yoan Dea Irawati_1900008077_B_tekpem
P. 28

Bagian luar ovum diselubungi oleh membrane corona radiate atau zona

                               pelucida,selama  pertumbuhan  dan  perkembangannya,  ovum  diatur  oleh
                               hormone  wanita  (esterogen  dan  progesteron).  Oogeneisi  pada  manusia

                               berlngsung sejak awal hingga dewasa dan berjalan sampai umur 40 atau 50
                               tahun saja.


                                  Oogenesis  pada  kelompok-kelompok  hewan  cukup  bervariasi.  Pada

                               katak pertumbuhan oosit berlangsung selama tiga tahu, dimulai sejumlah
                               kecebong  bermetamorfosis  menjadi  katak  muda.  Setiap  tahun  oosit

                               tersebut tidak menjadi dewasa melainkan menjadi badan polar.


                                  -  Oogenesis diawali dengan membesarnya oogonium , terjadi sinapsis
                                     ,  dan  duplikasi  kromosom  sehingga  terbentuklah  tetrad.  Sel  ini

                                     disebut  dengan  oosit  primer  (oosit  I)  yang  memiliki  kromosom
                                     diploid  (2n).  oosit  primer  berukuran  lebih  besar  daripada

                                     spermatosit  primer  karena  memiliki  kandungan  sitoplasma  lebih
                                     banyak.

                                  -  Oosit primer mengalami meiosis  I dan terbentuklah 2 sel dengan

                                     ukuran  yang  sangat  berbeda.  Sel  yang  berukuran  lebih  besar
                                     mengandung  hampir    semua  sitoplasma  dan  kuning  telur,  disebut

                                     oosit  sekunder(oosit  II).  Sementara  itu,  sel  yang  berukuran  kecil
                                     hanya mengandung inti dan di sebut badan polar I(badan kutub  I,

                                     polosit  primer).  Oosit  sekunder  dan  badan  polar  I  memiliki
                                     kromosom yang haploid (n) yaitu 22a + X.

                                  -  Oosit sekunder kemudian membelah secara meiosis II menjadi dua

                                     sel dengan ukuran yang tidak sama. Sel yang berukuran lebih besar
                                     serta  mengandung  sitoplasma  dan  kuning  telur  disebut  ootid.

                                     Sementara itu, sel yang berukuran kecil dan hanya mengandung inti

                                     disebut badan polar II (badan kutub II atau polosit sekunder). Badan
                                     polar  II  merupakan  hasil  pembelahan  badan  polar  I.  ketiga  badan

                                     polar II yang berukurankecil tersebut kemudian akan hancur.







                           21 | M O D U L   P E M B E L A H A N   S E L
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33