Page 23 - E- MODUL BIOLOGI BERBASIS SOCIO SCIENTIFIK ISSUE KELAS XI
P. 23

ekspirasi, sebanyak 1,5 liter . Udara yang masuk dan keluar pada saat kita menghirup

               dan menghembuskan napas sekuat-kuatnya dinamakan Kapasitas vital paru-paru.

               Banyaknya Kapasitas vital paru-paru sekitar 3,5 liter udara.

                     Ketika  tidur  atau  beristirahat,  kita  bernapas  secara  wajar  atau  normal.  Pada
               keadaan demikian, banyaknya udara yang kita hirup dan hembuskan hanya sekitar

               0,5 liter. Sekuat apapun kita menghembuskan nafas, masih ada sekitar 1,5 liter udara

               yang tersisa di dalam paru-paru udara itu dinamakan udara sisa atau udara residu.

                     Dengan demikian, banyaknya  udara yang digunakan dalam proses bernapas
               berkisar antara 0,5 sampai 3,5 liter. dari jumlah itu, hanya sekitar 0,35 liter udara yang

               dapat  mencapai  alveolus  dan  bronkiolus.  perlu  diingat  lagi  bahwa  besar  kecilnya

               volume udara pernapasan tersebut sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara

               lain: usia, berat badan, jenis aktivitas, kebiasaan bernapas, ataupun kondisi kesehatan

               seseorang.  kapasitas  paru-paru  anak  kecil  tentu  saja  lebih  kecil  daripada  orang
               dewasa. kapasitas paru-paru dapat diukur dengan alat yang disebut spirometer yang

               ditemukan oleh John Hutchinson  tahun 1846.


               D.  Pertukaran Udara Pernapasan

                     Tidak semua udara yang anda hirup Saat bernapas diperlukan oleh tubuh, yang

               diperlukan oleh tubuh hanyalah senyawa Oksigen yang jumlahnya hanya sekitar 20%

               dari  jumlah  udara.  Tubuh  kita  memerlukan  oksigen  untuk  menghasilkan  energi
               melalui proses respirasi sel.

                     Seberapa oksigen yang dibutuhkan oleh tubuh ?   jumlah oksigen yang harus

               diambil tubuh melalui pernapasan sangat bergantung pada kebutuhan tubuh masing-

               masing orang. setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda bergantung pada

               umur, aktivitas, berat badan, ataupun jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi
               orang tersebut. Reaksi pembakaran atau oksidasi di dalam sel-sel tubuh orang yang

               jarang  bekerja  berat  tentu  lebih  kecil  dan  juga  lebih  sedikit.  Pekerja-pekerja  berat,

               seperti  para  penambang  kuli  bangunan,  ataupun  atlet  sepak  bola  tentunya

               memerlukan  oksigen  yang  lebih  banyak  dibandingkan  dengan  orang-orang  yang

               bekerja di kantor.





                                                                                       Sistem Respirasi | 11
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28