Page 17 - Bab 1 Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi bangsa - Copy
P. 17

4.  Soekarno adalah dalang Gerakan 30 September.

                       Teori yang dikemukakan antara lain oleh Anthony Dake dan John Hughes
                       ini beranjak dari asumsi bahwa Soekarno berkeinginan  melenyapkan
                       kekuatan  oposisi terhadap dirinya, yang berasal dari sebagian perwira
                       tinggi AD. Karena PKI dekat  dengan Soekarno, partai  inipun terseret.
                       Dasar teori ini antara lain berasal dari kesaksian Shri Biju Patnaik, seorang
                       pilot asal India yang menjadi sahabat banyak pejabat Indonesia sejak masa
                       revolusi. Ia mengatakan bahwa pada 30 September 1965 tengah malam
                       Soekarno  memintanya  untuk  meninggalkan  Jakarta  sebelum  subuh.
                       Menurut Patnaik, Soekarno berkata  “sesudah itu saya akan menutup
                       lapangan terbang”.
                       Di sini Soekarno  seakan  tahu  bahwa  akan  ada  “peristiwa  besar”  esok
                       harinya.

                       Namun teori ini dilemahkan antara lain dengan tindakan Soekarno yang
                       ternyata kemudian menolak mendukung G30S. Bahkan pada 6 Oktober
                       1965, dalam sidang Kabinet Dwikora di Bogor, ia mengutuk gerakan ini.

                       5.  Tidak ada pemeran tunggal dan skenario besar dalam peristiwa
                       Gerakan 30 September (teori chaos).
                       Dikemukakan antara lain oleh John D. Legge, teori ini menyatakan bahwa
                       tidak  ada dalang  tunggal  dan tidak  ada  skenario besar dalam  G30S.
                       Kejadian ini hanya merupakan hasil dari perpaduan antara, seperti yang
                       disebut Soekarno : “unsur-unsur Nekolim (negara Barat), pimpinan PKI
                       yang keblinger serta oknum-oknum ABRI yang tidak benar”. Semuanya
                       pecah dalam improvisasi di lapangan.

                       6.  Dalang Gerakan 30 September adalah PKI
                       Menurut  teori  ini  tokoh-tokoh  PKI adalah  penanggungjawab  peristiwa
                       kudeta, dengan cara memperalat  unsur-unsur tentara. Dasarnya adalah
                       serangkaian  kejadian  dan aksi  yang  telah  dilancarkan  PKI antara
                       tahun 1959-1965. Dasar lainnya adalah bahwa setelah G30S, beberapa
                       perlawanan bersenjata yang dilakukan oleh kelompok yang menamakan
                       diri CC PKI sempat terjadi di Blitar Selatan, Grobogan, dan Klaten.

                       Teori yang dikemukakan antara lain oleh Nugroho Notosusanto dan Ismail
                       Saleh ini merupakan teori yang paling umum didengar mengenai kudeta
                       tanggal 30 September 1965.

                       Namun terlepas dari teori mana yang benar mengenai peristiwa G30S, yang
                       pasti sejak Demokrasi Terpimpin secara resmi dimulai pada tahun 1959,
                       Indonesia memang diwarnai dengan figur Soekarno yang menampilkan




                   Sejarah Indonesia                                                       17


                                  Di unduh dari : Bukupaket.com
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22