Page 85 - bahan ajar menulis ilmiah bahasa indonesia
P. 85
Dari gugusan istilah pada atas itu terlihat bahwa makin pola istilah yangg
digunakan pada suatu frasa atau konstituen itu makin sempit ruang makna yang
dikandungnya. Ruang lingkup “Bahasa Indonesia” lebih luas cakupan maknanya daripada
istilah “ekonomi Indonesia”. Ruang lingkup makna “Bahasa Indonesia Baku” lebih luas
cakupan maknanya daripada ungkapan “Bahasa Baku Indonesia Baku Masa Kini”. Jadi, makin
panjang sebuah judul makin sempit ruang lingkup makna yang dikandungnya.
Penentuan judul karangan ilmiah bisa dilakukan menggunakan metode pertanyaan
5W+1H. Namun bukan seluruh pertanyaan itu wajib dipakai dalam menentukan sebuah judul.
Mungkin, pertanyaan tersebut perlu dikurangi atau ditambah menggunakan pertanyaan lain.
Perthatikan model penentuan judul menggunakan cara berikut ini:
a Langkah pertama, bertanya menggunakan kasus apa dengan jawaban yang anda temui
beragam. Anda tentu menentukan kasus yang terdekat yang sangat menarik. Contoh
masalahnya merupakan:
• Bahasa anak usia lima tahun.
• Teks Negosiasi.
• Amanat pada Novel
b Setelah masalahnya dipengaruhi, anda bisa bertanya menggunakan mengapa, jawaban
yang bisa ada buat pernyataan ini merupakan:
• Perkembangan
• Pengaruh
• Analisis
c Dapat pula istilah-istilah itu permanen, jika judul yang dibentuk bukan berupa
kalimat. 2 pernyataan tersebut, anda mempunyai judul menjadi berikut. Perkembangan
Bahasa Anak
• Pengaruh Metode Langsung terhadap Teks Negosiasi
• Analisis Amanat pada Novel
d Agar karangan ilmiah bisa berpijak dalam suatu kasus yang terbatas dan ruang lingkup
yang sempit, judul karangan ilmiah wajib dibatasi lagi, contohnya menggunakan nama
suatu lokasi. Pertanyaan berapa, dimana, apa serta siapa yang akan menaruh jawaban
74
mengenai loka objek yang sedang diteliti, contohnya;