Page 10 - e-modul pembelajaran kimia

a.Metode Pengikatan dan Pelepasan Oksigen

Oksidasi merupakan suatau penangkapan oksigen oleh suatu zat atau suatu unsur yang akan
membentuk suatu Oksida .
Contoh: 4Fe + 3O 2Fe O
2 2 3

Pada reaksi diatas logam besi (Fe) menangkap oksigen membentuk fero oksida (Fe O ).
2 3
Reduksi merupakan pelepasan oksigen oleh suatu zat atau suatu unsur dalam reaksi redoks.
Contoh : Karat merupakan suatu oksida besi
Yang dalam reaksi dapat dijelaskan sebagai berikut :Fe O (s) + 3CO(g)2Fe(s) + 3CO (g)
2 3 2
Reaksi diatas melibatkan gas karbon monoksida (CO) menjadi gas karbon dioksida (CO ). Oksigen
2
tersebut diambil dari oksida (Fe O ) oleh gas karbon monoksida sehingga terbentuk logam besi
2 3
(Fe).
b. Metode Ion Elektron
Oksidasi merupakan proses pelepasan elektron oleh suatu zat atau senyawa, sedangkan reduksi
adalah proses penangkapan elektron oleh suatu zat atau senyawa. Untuk memahami konsep di
3+
2+
atas perlu dibahas suatu contoh reaksi antara ion Fe yang diubah menjadi Fe oleh ion
2-
2-
dikromat (Cr O ) dalam kondisi asam. Dalam reaksi tersebut terjadi perubahan (Cr O ) tereduksi
2 7
2 7
3+
menjadi ion Cr . Untuk memudahkan penyelesaian reaksinya akan dilakukan beberapa tahap
2 7
2+
3+
reaksi. Ion Fe menjadi Ion Fe oleh iondikromat (Cr O ) dalam medium asam. Sebagai hasilnya,
2 7
ion ( Cr O ) tereduksi menjadi ion-ion Cr 3+
2 7
c.Bilangan Oksidasi
Pada reaksi redoks adanya penambahan dan pengurangan bilangan oksidasi dimana pada reaksi
ini apabila suatu reaksi mengalami kenaikan bilangan oksidasi disebut dengan peristiwa oksidasi
dan apabila suatu reaksi mengalami penurunan bilangan oksidasi maka disebut dengan peristiwa
reduksi.Dimana dalam hal ini dapat dilihat lebih jelasnya pada gambar berikut ini :

sumber:ruangguru.com
Gambar 3:Reaksi reduksi dan oksidasi

Dimana HCl sebagai oksidator yang mengalami reduksi dan Mg sebagai reduktor yang
mengalami oksidasi begitupun sebaliknya.

4