Page 16 - C:\Users\ADMIN\Documents\E-BOOK INTERAKTIF SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA\
P. 16
Saat terjadi perdarahan, entah itu sedikit atau banyak, tubuh akan langsung
memberikan sinyal ke otak untuk melakukan proses pembekuan darah. Dalam hal
ini, bagian tubuh yang sangat diandalkan untuk membekukan darah adalah faktor
pembekuan darah, yaitu suatu protein yang terdapat di dalam darah. Pehatikan
gambar berikut!
Gambar 6. Mekanisme pembekuan darah
Pada gambar 6 menjelaskan mekanisme terjadinya pembekuan darah. Ketika
menyentuh permukaan yang kasar, pembuluh darah akan rusak dan trombosit
pecah. Trombosit akan melepaskan 2 faktor yaitu trombokinase dan serotonin.
Serotonin akan memicu penyempitan pembuluh darah sehingga aliran darah di daerah
luka berkurang. Trombokinase bersama-sama dengan Ca2+ mengubah protrombin
menjadi trombin. Trombin yang aktif akan berfungsi sebagai enzim yang mengubah
fibrinogen menjadi benang-benang fibrin. Benang-benang fibrin ini berkumpul
dan saling bertautan sehingga sel-sel darah merah beserta plasma darah menyatu
membentuk gumpalan. Jaringan baru akan terbentuk untuk menggantikan gumpalan
tersebut sehingga luka menutup.
12