Page 156 - E- Modul Dasar Listrik dan Elektronika
P. 156
E-Modul Dasar Listrik dan Elektronika
Gambar 105. Simbol Uni Juction Transistor
3. Thyristor
Thyristor adalah komponen elektronika yang berfungsi sebagai saklar (switch) atau
pengendali yang terbuat dari bahan semikonduktor. Thyristor yang secara ekslusif bertindak
sebagai saklar ini pada umumnya memiliki dua hingga empat kaki terminal. Meskipun
terbuat dari semikonduktor, Thy- ristor tidak digunakan sebagai Penguat sinyal seperti
Transistor. Istilah ―Thy- ristor‖ berasal dari bahasa Yunani yang artinya adalah
―Pintu‖.
Pada prinsipnya, Thyristor yang berterminal tiga akan menggunakan arus/tegangan
rendah yang diberikan pada salah satu kaki terminalnya untuk mengendalikan aliran
arus/tegangan tinggi yang melewati dua terminal lainnya. Sedangkan untuk Thyristor
yang berterminal dua yang tidak memiliki terminal kendali (GATE), fungsi
saklarnya akan diaktifkan apabila tegangan pada kedua terminalnya
mencapai level tertentu . Level tegangan yang dimaksud tersebut biasanya disebut dengan
Breakdown Voltage atau Breako- ver Voltage. Pada saat dibawah tegangan
breakdownnya, kedua kaki termi- nal tidak akan mengaliri arus listrik atau berada di posisi
OFF.
Jika dibandingkan dengan Transistor, Thyristor yang didedikasi sebagai Komponen
Saklar ini akan dapat berfungsi lebih baik. Hal ini dikarenakan Transistor memerlukan
tegangan/arus yang tepat untuk mengoperasikan fungsi saklarnya, jika tegangan/arus yang
diberikannya tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan maka Transistor tersebut
akan berada diantara keadaan ON dan OFF. Saklar yang berada diantara keadaan ON dan
OFF bukanlah suatu saklar yang baik. Berbeda dengan Transistor, Thyristor dirancang
Page 139