Page 9 - Tekanan Hidrostatis fix
P. 9

2.1.2.1  Melalui  kegiatan  pembelajaran  peserta  didik  dapat  mengimplementasikan
                        perilaku ilmiah dalam melakukan percobaan, melaporkan, dan berdiskusi.

               Tujuan Pembelajaran Aspek Pengetahuan
               3.3.1.1   Peserta didik mampu menjelaskan konsep Tekanan.
               3.3.1.2   Peserta didik mampu memahami konsep Tekanan Hidrostatis.
               3.3.1.3   Peserta didik mampu memahami hubungan antara gaya, tekanan dan luas
                         penampang.
               3.3.1.4   Peserta didik mampu menentukan besarnya Tekanan Hidrostatis pada
                         masing-masing kedalaman yang berbeda pada zat cair.

               Tujuan Pembelajaran Aspek Ketarampilan
               4.3.1.1   Peserta  didik  mampu  melakukan  percobaan  virtual  tentang  Tekanan
                         Hidrostatis.
               4.3.1.2   Peserta  didik  mampu  mengolah  data  percobaan  tentang  Tekanan
                         Hidrostatis.
               4.3.1.3   Peserta  didik  mampu  mempresentasikan  hasil  diskusi  kelompok  dan
                         mempublikasikan di sosial media tentang Tekanan Hidrostatis.



                    B   URAIAN MATERI



                  1    Tekanan Hidrostatis



                     Ketika  memberikan  gaya  pada  suatu  benda  berarti  kita  memberi  tekanan  pada
               benda tersebut. Besar tekanan yang dirasakan benda sebanding dengan besar gaya yang
               diberikan dan berbanding terbalik dengan luas permukaan benda yang mendapatkan gaya
               tersebut.
                       Tekanan dalam fisika didefinisikan sebagai gaya yang bekerja pada suatu bidang (F)

               per satuan luas bidang (A) tersebut. Secara matematis, besar tekanan yang diberikan
               oleh sebuah gaya dapat dihitung dengan persamaan seperti berikut :



               Keterangan :
                                        2
                      P = tekanan (N/m )
                                 2
                      A= luas (m )
                      F = gaya (N)







                                                            2
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14