Page 27 - Pencemaran Lingkungan
P. 27

B.    Komponen Pencemar Udara



                         Meningkatnya populasi manusia menyebabkan kebutuhan akan tempat tinggal
                  meningkat.  Hal  ini  membuat  pembukaan  ladang  atau  hutan  untuk  pemenuhan
                  permintaan tempat tinggal ini. Belum lagi kasus illegal loging (penebangan liar) yang
                  membuat populasi tumbuhan berkurang. Padahal hasil dari pembentukan makanan

                  melalui fotosintesis menghasilkan oksigen yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup.
                  Dengan demikian mulai terjadi kasus tentang pencemaran udara.
                         Udara di daerah perkantoran yang memounyai banyak kegiatan industri dan
                  teknologi serta lalu-lintas yang padat, udaranya relatif tidak bersih. Udara di daerah

                  industri kotor terkena bermacam-macam pencemar. Dari beberapa macam komponen
                  pencemar udara, maka yang paling banyak berpengaruh dalam pencemaran udara
                  adalah komponen-komponen berikut ini:
                         a)     Karbon monoksida (CO)

                         b)     Nitrogen Oksida (NO )
                                                      2
                         c)     Belerang Oksida (SO )
                                                       2
                         d)     Hidro karbon
                         e)     Partikel

                         Apabila  tangan  dapat  merasakan  pencemaran  udara,  seperti  terasa  adanya
                  butir-butir minyak atau bentuk partikel lain, maka itu berarti komponen pencemar udara
                  banyak mengandung hidrokarbon (HC) dan partikel.




               C.    Indeks Kualitas udara (IKU)


                         Indeks  kualitas  udara  pada  umumnya  dihitung                    ASPEK SDG’s

                  berdasarkan  lima  pencemar  utama  yaitu  oksidan/  ozon  di
                                                                                          Kota dan Permukiman
                  permukaan,  bahan  partikel,  karbon  monoksida  (CO),  sulfur           yang Berkelanjutan
                  dioksida  (SO)  dan  nitrogen  dioksida  (NO).  Parameter  NOx
                  mewakili emisi dari kendaraan bermotor yang menggunakan bahan bakar bensin, dan

                  SOx mewakili emisi dari industri dan kendaraan diesel yang menggunakan bahan bakar
                  solar serta bahan bakar yang mengandung sulfur lainnya. Ukuran yang digunakan
                  untuk menilai kualitas udara berdasarkan pengukuran parameter pencemar udara yang
     MODUL IPA    digunakan dalam perhitungan Indeks Kualitas Udara yaitu NO , SO  dan PM .
                                                                                       2
                                                                                                2,5
                                                                                  2
                         Cara perhitungan:
                         Indeks kualitas udara (IKU) nasional dihitung dari IKU masing-masing daerah di
                  Indonesia  setelah  data  konsentrasi  rata-rata  tahunan  parameter  pencemar  udara
                  berupa  NO ,  SO ,  dan  PM2   dari  hasil  pengukuran  kualitas  udara  ambien
                               2      2             5
                  kabupaten/kota. Metodologi perhitungan IKU menggunakan metode perhitungan yang
                  digunakan KLHK yang sudah berjalan sampai saat ini sebagai berikut:

                21        Memelihara lingkungan sama dengan memelihara kehidupan
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32