Page 18 - Suara Merdeka 1
P. 18

KAMIS, 1 DESEMBER 2022

                                                                                                                                 Pemuda Didorong Jadi Daya


                                                                                                                                 Dukung Penanganan Bencana


                                                                                                                                    PURWOREJO - Badan Amil Zakat Nasional
                                                                                                                                 (Baznas)  Purworejo menggelar pelatihan tanggap bencana
                                                                                                                                 di gedung PGRI Purworejo. Kegiatan yang digelar selama
                                                                                                                                 dua hari yakni Senin (28/11) dan Selasa (29/11) tersebut
                                                                                                                                 melibatkan puluhan  pemuda di Purworejo.
                                                                                                                                    Pelatihan ini dilaksanakan untuk mendorong para
                                                                                                                                 pemuda agar bisa turut menjadi sukarelawan yang men-
                                                                                                                                 dukung penanganan dan penanggulangan bencana di sana.
                                                                                                                                    Ketua Baznas Purworejo Hamid AK mengemukakan,
                                                                                                                                 pelatihan tanggap bencana ini digelar sebagai bentuk kesi-
                                                                                                                                 apsiagaan dalam menghadapi bencana di daerah tersebut.
                                                                                                                                 Terlebih, wilayah Purworejo termasuk memiliki risiko ben-
                                                                                                                                 cana yang tinggi di Jawa Tengah.
                                                                                                                                    ”Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 30 orang pemuda di
                                                                                                                                 Purworejo. Mereka ini nantinya akan kita kawal sebagai
                                                                                                                                 suarelawan kebencanaan. Jika sewaktu-waktu terjadi ben-
                                                                                                                                 cana, mereka kita sudah punya tim untuk membantu pena-
                                                                                                                                 nganan bencana,” terangnya.
                                                                                                                                    Kegiatan tersebut melibatkan pemateri sebagai instruk-
                                                                                                                                 tur dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
                                                                                                                                 dan PMI Kabupaten Purworejo. Sejumlah materi yang
                                                                                                                                 disampaikan kepada para peserta antara lain pengenalan e-
                                                                                                                                 siska (aplikasi kebencanaan), metode pemadaman api
                                                                                                                                 ringan, dasar pertolongan pertama, assesmen korban, pen-
                                                                                                                                 darahan dan syok (pembalutan luka), cedera jaringan lunak,
                                                                                                                                 evakuasi, triage, dan simulasi penanganan bencana.
                                                                                                                                    Sementara itu, Sekretaris Baznas Jawa Tengah Ahyani
                                                                                                                                 menyampaikan bahwa tugas pokok Baznas adalah mengu-
                                                                                                                                 rangi angka kemiskinan.
                                                                                                                                 Jaga Komunikasi
                                                                                                                                    Namun demikian, tugas Baznas juga memiliki kepedu-
                                                                                                                                 lian untuk turut serta elemen-elemen lain dalam upaya
                                                                                                                                 penanggulangan bencana.
                                                                                                                                    ”Kami mengapresiasi Baznas Kabupaten Purworejo
                                                                                                                      SM/Supriyanto
            JALAN RUSAK : Salah satu ruas jalan rusak di Desa Karanggadung, Kecamatan Petanahan, Kebumen yang segera diperbaiki. (39)  yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan ini.
                                                                                                                                 Semoga peserta ini nantinya dapat bekerja untuk kemanusi-
                                                                                                                                 aan menjadi relawan tanggap bencana di Kabupaten
      Pemkab Usulkan Perbaikan                                                                                                   Purworejo,” paparnya.
                                                                                                                                    Dalam kesempatan tersebut, dia berpesan agar dalam
                                                                                                                                 melaksanakan tugasnya sebagai sukarelawan nantinya
                                                                                                                                 untuk selalu berkolaborasi menjaga komunikasi dengan
                                                                                                                                 elemen-elemen lainnya. ”Kolaborasi antar institusi ini
                                   13 Ruas Jalan                                                                                 nganan bencana dapat berjalan dengan baik,” sebutnya.
                                                                                                                                 adalah sebuah keniscayaan agar proses pelaksanaan pena-
                                                                                                                                    Lebih lanjut Ahyani berpesan agar calon sukarelawan
                                                                                                                                 ini selalu siaga dengan serta mempersiapkan metal lahir
                                                                                                                                 batin karena bencana datang kadangkala tidak dapat
                                                                                                                                 diprediksi sebelumnya. ”Dan yang pasti, jangan sekali-kali
     ■Total Anggaran Rp 171,3 Miliar                               Semondo Rp 3,5 miliar. Kemudian  itu merupakan salah satu upaya agar  membebani pihak-pihak yang dibantu,” tandasnya. (fid-39)
                                                                   Jalan Purwodeso-Petanahan Rp 11,5  jalan-jalan yang kondisinya rusak saat
                                                                   miliar, Jalan Karanganyar-Kemujan  ini bisa diperbaiki.
     KEBUMEN -Terbatasnya anggaran untuk                           Rp 3,5 miliar, Jalan Dorowati-   ”Jadi kami sudah berkirim surat ke
     pembangunan infrastruktur dibanding dengan panjang            Podourip 4,2 miliar, Jalan Sruweng-  Kementerian PUPR agar ada bantuan
                                                                   Kritig Rp 3,8 miliar, dan Jalan  perbaikan jalan di Kebumen,” ujarnya.
     jalan yang ada di Kebumen membuat Pemkab                      Wonosari-Kembaran Rp 7,7 miliar.  Dari 13 ruas jalan yang diusulkan
                                                                     Kemudian Jalan Gumenter-    itu, satu di antaranya sudah diako-
     kewalahan menangani kerusakan jalan. Untuk itu                Kabuaran Rp 6,8 miliar, Kabekelan-  modasi, yakni ruas Jalan Purwodeso-
                                                                   Lembupurwo Rp 9,4 miliar, Gentan-  Petanahan dengan anggaran yang
     berbagai upaya dilakukan oleh Pemkab untuk                    Miritpetikusan Rp 8,4 miliar, Jalan  diusulkan sebesar Rp 11 miliar.
     menangani kondisi tersebut, salah satunya minta               Karangbolong-Ayah Rp 52,5 miliar,  ”Alhamdulillah anggaran yang
                                                                   dan pembangunan jalan wisata Pandan  diberikan pemerintah pusat justru
     bantuan ke pemerintah pusat.                                  Kuning sampai Pantai Suwuk Rp  bertambah menjadi sebesar Rp 18 mili-
                                                                   33,55 miliar.                 ar dari usulan semula sebesar Rp 11
                                                                     ”Jadi total anggaran perbaikan  Miliar,” terangnya.
        Pemkab Kebumen dalam hal ini  mengutarakan, setidaknya ada 13 ruas  jalan yang kami usulkan kepada peme-  Anggaran tersebut, imbuh dia,
     Bupati H Arif Sugiyanto SH telah  jalan yang diusulkan pada Ke-  rintah pusat dalam hal ini Kementerian  sudah langsung dikerjakan untuk
     berkirim surat kepada Kementerian  menterian PUPR untuk diperbaiki.  PUPR sebesar Rp 171,3 miliar,” Joni  pengerjaan jalan Purwodeso-Peta-
     Pekerjaan Umum dan Perumahan   Mengingat anggaran Pemkab sangat  Hermawan, Rabu (30/11).    nahan.
     Rakyat (PUPR) terkait permintaan  terbatas.                   Berkirim Surat                   Hingga saat ini masih tahap
     bantuan perbaikan ruas jalan di  Adapun 13 ruas jalan yang di-  Joni menuturkan, surat permoho-  pengerjaan. Joni berharap pemerintah                          SM/Hafidz Kurnia
     wilayahnya.                    usulkan yakni Jalan Selokerto-Buayan  nan bantuan perbaikan jalan sudah  pusat bisa mengakomodasi lagi usulan  TANGGAP BENCANA : Suasana pelatihan tanggap
        Kepala Dinas Pekerjaan Umum  Rp 10,5 miliar, Jalan Gombong-  dikirim pada 28 September 2022  perbaikan jalan yang diajukan oleh  bencana yang digelar Baznas Purworejo di gedung
     dan Tata Ruang Joni Hermawan   Kuwarasan Rp 10,8 miliar, Jalan Wero-  dengan Nomor Surat: 160/1609. Hal  pemerintah daerah. (J19-39)  PGRI Purworejo, kemarin. (39)

                54 Orang Ikuti Pelatihan                                                  BPOP Teken MoU Pengembangan Wisata


                     Digitalisasi Branding                                                   WONOSOBO - Badan Pelak-     Pada program fisik fokus dengan  Telaga Menjer, karena itu kan telaga

                                                                                          sana Otorita Borobudur (BPOB)  pembangunan aksesibilitas di dalam  vulkanik bukan buatan. Kami akan
                                                                                          mengadakan penandatanganan nota  kawasan.                terus garap ini dan nantinya juga
        MAGELANG -Guna pengem-   mengetahui pentingnya fotografi  mengutarakan pembukaan pelatih-  kesepahaman bersama Pemkab  ”Adapun program nonfisiknya  melibatkan banyak pihak utamanya
     bengan sektor kepariwisataan, Dinas  dan bahasa yang efektif dalam  an ini memberikan motivasi kepa-  Wonosobo untuk pengembangan  antara lain rencana penyusunan  dari OPD terkait, seperti DLH dan
     Kepemudaan Olahraga dan Pari-  pemasaran digital,” ucapnya.  da para peserta.        wisata dan ekonomi kreatif.   induk geosite pada 10 titik di  lainnya,” tutur Agus.
     wisata (Disporapar) Kota Magelang  Dalam sambutannya, Wali  ”Menurut saya tadi usulan pak  Salah satu yang akan dikem-  Wonosobo. Selain itu juga pengem-  Sementara itu, Bupati Afif
     mengadakan Pelatihan Digitalisasi  Kota Magelang Muchamad Nur  wali bagus, dari pembukaan awal  bangkan adalah pengembangan  bangan ekonomi kreatif, termasuk  Nurhidayat mengapresiasi kerja
     Branding, Pemasaran dan Pen-  Aziz menyampaikan kepada para  kami dikasih tujuan seumpamanya  Geopark Dieng. Kerja sama tersebut  mitigasi bencana dan pengelolaan  sama tersebut. Dia berharap ke
     jualan,selama tiga hari yang dibuka  peserta pentingnya sertifikasi dan  peserta pelatihan akan mendapat-  diharapkan bisa meningkatkan  sampah,” imbuh dia.  depan akan bisa mendongkrak pari-
     pada Senin (28/11), di Grand  fungsi sosial media untuk mela-  kan sertifikasi harus bisa berguna  industri wisata di Wonosobo dan  Hal senada juga dikatakan oleh  wisata dan ekonomi kreatif di
     Ballroom lantai 2 Hotel Atria.  kukan branding.         untuk kedepannya,” ujarnya.  meningkatkan lama tinggal wisa-  Kepala Disparbud Agus Wibowo,  Wonosobo. Namun demikian Afif
        Dalam pembukaan acara,      ”Saya ingin warga Kota      Peserta pelatihan berasal dari  tawan di daerah itu.   dia menyebutkan saat ini wacana  tak menampik, salah satu yang harus
     Kepala Bidang Kepariwisataan  Magelang menjadi orang yang  pengelola destinasi desa wisata,  Direktur Keuangan, Umum, dan  kawasan Geopark Dieng tengah  dibenahi adalah soal infrastruktur,
     Disporapar Devi mengungkapkan,  mandiri, tentu harus punya serti-  kelompok sadar wisata, himpunan  Komunikasi Ramlan Kamarullah  diusulkan dan tengah menunggu  sebab masih banyak jalan-jalan
     pelatihan ini sebagai agenda kerja  fikat untuk mengadakan kerja  pariwisata indonesia, duta wisata,  BPOB menjelaskan, nota kesepa-  penetapan dari Kementerian ESDM.  rusak di Wonosobo.
     Disporapar 2023 yang memiliki  sama. Kemudian dalam melakukan  kuliner, fotografi, dengan jumlah  haman tersebut merupakan bagian  Dia mengutarakan, dalam  ”Pembangunan daerah itu dimu-
     tiga tujuan utama.          branding digitalisasi harus punya  54 orang.             dari tupoksi BPOB yakni tugas koor-  pengembangan kawasan tersebut,  lai dari pembenahan infrastruktur,
        ”Tujuan pelatihan ini agar  sosial media yang aktif, kalau  Kegiatan tersebut meng-  dinatif untuk melaksanakan koordi-  ada tiga program yang menjadi kon-  karena ada multiplier effect ke semua
     peserta dapat mengetahui dan  belum punya setelah acara ini harus  hadirkan narasumber dari anggota  nasi dan memfasilitasi perencanaan,  sentrasi di antaranya geo heritage.  sektor, termasuk wisatanya. Kami
     memahami pengetahuan dasar  bikin,” ucapnya.            DPRD Kota Magelang, praktisi  pengembangan dan pengendalian di  Dikatakan Agus, di Dieng terdapat  sedang membenahi target kami 2023
     kepariwisataan serta penguasaan  Beri Motivasi          pariwisata, Himpunan Pariwisata  tiga kawasan Destinasi Pariwisata  23 geosite yang terbagi menjadi 10  jalan provinsi yang rusak bisa dibenahi
     digital, mengetahui tahapan per-  Khoirul Mustofa (28), selaku  Indonesia dan desa wisata  Nasional (DPN). Di antaranya  titik di Wonosobo dan 13 lainnya  kami sedang terus koordinasi dengan
     kembangan pemasaran digital, dan  peserta dari bidang fotografi,  Yogyakarta. (dek-39)  Borobudur, Yogyakarta dan seki-  kawasan Banjarnegara.   Bina Marga Provinsi Jateng.
                                                                                          tarnya, Semarang, Karimun Jawa  ”Tujuan kami menyelamatkan  Di sana nanti banyak wisatawan
                                                                                          dan sekitarnya, termasuk Wono-  bumi, kami ingin memberikan akses  datang dan meningkatkan lama ting-
                                                                                          sobo.                        keberlagsungan dan manfaat ekono-  gal wisawatan yang sekarang masih
                                                                                             ”MoU yang kami lakukan tidak  mi, yaitu dari aspek pariwisata.  rendah yakni 1,4 hari,” paparnya.
                                                                                          hanya di Wonosobo saja, jadi nanti  Geopark Dieng ini titiknya sampai  (ang-39)
                                                                                          ke depan kami lebih mudah men-
                                                                                          dukung dalam bentuk sarana
                                                                                          prasarana dan nonsarana untuk
                                                                                          pengembangan pariwisata dan ekraf.
                                                                                          Kami melihat Wonosobo ini sangat
                                                                                          potensial, udaranya sejuk, alam
                                                                                          indah dan ke depan akan kami godok
                                                                                          lagi untuk kemajuan pariwisata di
                                                                                          sini,” ujar Ramlan usai penandatan-
                                                                                          ganan MoU dengan Pemkab
                                                                                          Wonosobo, Rabu (30/11) di Pendapa
                                                                                          Bupati.
                                                                                          Tunggu Penetapan
                                                                                             Dia menambahkan, salah satu
                                                                                          yang akan digarap yakni soal
                                                                                          kawasan Geopark Dieng, yang
                                                                                          diharapkan bisa mendongkrak pari-                                     SM/Pelangi Karismakristi
                                                                                          wisata dan ekraf.               TANDA TANGAN MOU : Penandatanganan MoU Pemkab
                                                                        SM/Mindeka Aljabbar Faozan  Program  tersebut,  lanjut  Wonosobo dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB)
         TANDA PESERTA : Perwakilan peserta menerima tanda peserta saat pembukaan kegiatan  Ramlan, meliputi aksi pengemban-  terkait pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif, di
                                        pelatihan. (39)                                   gan fisik dan nonfisik.                  Pendapa Bupati, Rabu (30/11). (39)
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23