Page 15 - LKS Digital Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) Materi Biologi Semester Genap
P. 15

4.  Klasifikasi Bryophyta

                          a.  Lumut Daun (Bryopsida)
                                   Bryopsida merupakan lumut sejati  yang jumlahnya  paling banyak dari

                              lumut  yang  lain.  Tubuh  lumut  daun  berbentuk  seperti  tumbuhan  kecil  yang
                              tegak.  Umumnya,  tinggi  lumut  daun  kurang  dari  10  cm,  namun  ada  yang

                              tingginya mencapai 40 cm, seperti Polytricum communae. Lumut daun tampak
                              sudah memiliki daun, batang namun belum memiliki akar sejati. Akar hanya

                              berupa  rizoid  yang  menyerupai  benang.  Batang  lumut  daun  bercabang  dan

                              daunnya  berukuran  kecil  yang  tersebar  di  keliling  batang.  Tubuh  gametofit
                              memiliki gametangium dibagian atasnya.

                                   Lumut  daun  mengalami  pergiliran  keturunan  antara  gametofit  dan

                              sporofit.  Tubuh  sporofit  akan  tumbuh  dibagian  atas  tumbuhan  gametofit
                              betina.  Sporofit  akan  menempel  untuk  memperoleh  nutrisi.  Selain  dengan

                              spora,  lumut  daun  seperti  Sphagnum  dapat  pula  bereproduksi  dengan
                              fragmentasi.  Terdapat  sekitar  10.000  spesies  lumut  daun,  antara  lain  Lumut

                              Lumut  haircap  juniper  (Polytrichum  juniperinum),  Lumut  api  unggun
                              (Funaria), Gambut (Sphagnum).

















                                                         Gambar. 7.3 Lumut daun (Bryopsida)
                          b.  Lumut Hati (Hepaticopsida)

                                   Lumut  hati  mencakup  6000  spesies  dengan  ciri  belum  bisa  dibedakan

                              antara akar, batang, dan daun (talus). Tubuh lumut hati tersusun dari struktur
                              berbentuk  hati  dan  pipih.  Tubuhnya  terbagi  menjadi  dua  lobus  sehingga

                              tampak  seperti  lobus  pada  hati.  Di  dalam  sporangium,  terdapat  sel  yang
                              berbentuk  gulungan  yang  disebut  elatera.  Elatera  akan  terlepas  saat  kapsul

                              terbuka sehingga membantu memencarkan spora. Dalam reproduksi seksual,

                              beberapa lumut hati memiliki gametangium yang terdapat pada arkegoniofor
                              dan  anteridiofor.  Arkegoniofor  berbentuk  cakram  atau  payung  dengan  tepi



                                                           14
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20