Page 41 - Dasar Komputer
P. 41

DASAR-DASAR KOMPUTER     41

                         Tabel 2.1 Perbedaan compiler dan interpreter

                         Compiler                         Interpreter
              Mengkonversikan kode program    Mengkonversikan instruksi per instruksi
              atau instruksi (source code) secara
              keseluruhan
              Jika ada instruksi yang salah maka  Ketika memberikan instruksi terdapat
              kode program harus diperbaiki dan  kesalahan, maka kesalahan dapat
              di kompilasi ulang              langsung diperbaiki.
              Menghasilkan suatu objek        Tidak menghasilkan suatu objek
              Menghasilkan ekstensi Executable  Tidak menghasilkan ekstensi Executable
              (.exe)                          (.exe)
              Pengecekan source code lebih cepat Pengecekan source code lebih lambat
              Setelah source code dikompilasi dan  Source code dapat terus menerus diper-
              menghasilkan ekstensi Executable  gunakan dan diperbaiki, terkadang
              (.exe) maka keamanan source code  dianggap sebagai virus dan keamanan
              dapat terjamin.                 source code tidak terjamin.


                  Bahasa tingkat tinggi yang mempunyai ciri-ciri mudah dimengerti
             karena kedekatannya terhadap bahasa sehari – hari. Sebuah pernyataan
             program diterjemahkan kepada sebuah atau beberapa mesin dengan
             menggunakan compiler. Sebagai contoh adalah JAVA,  C++, .NET.
                  Bahasa  pemrograman  generasi  pertama.  Bahasa  jenis  ini  sangat
             sulit dimengerti karena instruksinya menggunakan bahasa mesin. Disebut
             juga  dengan  bahasa  assembly  merupakan  bahasa  dengan  pemetaan
             satu-persatu terhadap instruksi komputer. Setiap intruksi assembly diterjemahkan
             dengan menggunakan ASSEMBLER. Bahasa pemograman tingkat menengah
             telah mendekati bahasa sehari-hari, walaupun masih cukup sulit untuk
             dimengerti karena menggunakan singkatan-singkatan seperti STO yang
             berarti simpan (STORE) dan MOV yang artinya pindah (MOVE). Yang
             tergolong dalam bahasa ini adalah ASSEMBLER, Fortran dan lain-lain.


             I. Algoritma (Algorithm)

                  Sebutan algoritma atau kata algoritma berasal dari seorang ilmuwan
             matematika yang bernama Abu Ja’far Mohammed ibn Musa al Khowarizmi
             sekitar tahun 825 M.. Algoritma yang dibuat atau disusun harus jelas,
             sistematis dan logis sehingga tujuan dari pembuatan algoritma dapat tercapai.
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46