Page 25 - Gunung Lokon dan Gunung Kalabat
        P. 25
     Pinontoan dan istrinya terbangun. Mereka mencari
            Makawalang,  tetapi  dia  sudah  tidak  ada  lagi.  Mereka
            memanggil-manggil  Makawalang,  tetapi  sudah  tidak
            ada lagi sahutan.
                 “Mungkin Makawalang sudah pergi sejak subuh tadi,”
            jelas Ambilingan kepada suaminya.
                 “Pasti  Makawalang  marah  sehingga  dia  tidak
            berpamitan lagi kepada kita,” ucap Pinontoan kepada
            istrinya.
                 “Lalu Makawalang akan pindah ke mana. Apakah
            dia akan tinggal lagi di gunung ini?” tanya Ambilingan
            kepada suaminya.
                 “Bisa saja dia masih tinggal di gunung ini, tetapi
            bukan dia lagi penghuni gunung ini. Kita sekarang yang
            menjadi penghuni gunung ini,” jelas Pinontoan.
                 Pinontoan  dan  Ambilingan  akhirnya  bersepakat
            mencari  dan  memilih  tempat  untuk  mereka  jadikan
            tempat  tinggal.  Seperti  halnya  Makawalang  memilih
            tempat  yang indah  dan  nyaman,  begitu  juga  dengan
            Pinontoan  dan  Ambilingan.  Mereka  memilih  tempat
            yang paling indah dan menyenangkan. Mereka berdua
            saling membantu mendirikan tempat tinggal. Pinontoan
            dan Ambilingan bersepakat mendirikan tempat tinggal
                                          17





