Page 7 - E-Book Sejarah Singkat Albert Einstein
P. 7
Tahun 1905 adalah tahun penuh prestasi bagi Albert, karena pada tahun
tersebut Einstein banyak menghasilkan karya-karya yang cemerlang. Adapun
karya karya dan penemuan Albert Einstein adalah sebagai berikut:
Maret 1905 : paper tentang aplikasi ekipartisi pada peristiwa radiasi, tulisan
ini merupakan pengantar hipotesa kuantum cahaya dengan berdasarkan pada
statistik Boltzmann. Penjelasan efek fotolistrik pada paper inilah yang
memberinya hadiah Nobel pada tahun 1922.
April 1905 : desertasi doktoralnya tentang penentuan baru ukuran-ukuran
molekul. Einstein memperoleh gelar PhD-nya dari Universitas Zurich.
Mei 1905 : papernya tentang gerak Brown.
Juni 1905 : Papernya yang tersohor, yaitu tentang teori relativitas khusus,
dimuat Annalen der Physik dengan judul Zur Elektrodynamik bewegter
Kerper (Elektrodinamika benda bergerak).
September 1905 : kelanjutan papernya bulan Juni yang sampai pada
kesimpulan rumus termahsyurnya : E = mc2, yaitu bahwa massa sebuah
benda (m) adalah ukuran kandungan energinya (E). c adalah laju cahaya di
ruang hampa (c >> 300 ribu kilometer per detik).
Massa memiliki kesetaraan dengan energi, sebuah fakta yang membuka
peluang berkembangnya proyek tenaga nuklir di kemudian hari.
Satu gram massa dengan demikian setara dengan energi yang dapat
memasok kebutuhan listrik 3000 rumah (berdaya 900 watt) selama setahun
penuh, suatu jumlah energi yang luar biasa besarnya.
Di tahun yang sama dia menulis empat artikel yang memberikan dasar fisika
modern, tanpa banyak sastra sains yang dapat ia tunjuk atau banyak kolega
dalam sains yang dapat ia diskusikan tentang teorinya.
Banyak fisikawan setuju bahwa ketiga thesis itu (tentang gerak Brownian),
efek fotoelektrik, dan relativitas spesial) pantas mendapat Penghargaan
Nobel. Tetapi hanya thesis tentang efek fotoelektrik yang mendapatkan
penghargaan tersebut.
Ini adalah sebuah ironi, bukan hanya karena Einstein lebih tahu banyak
tentang relativitas, tetapi juga karena efek fotoelektrik adalah sebuah
fenomena kuantum, dan Einstein menjadi terbebas dari jalan dalam teori
kuantum.
Yang membuat thesisnya luar biasa adalah, dalam setiap kasus, Einstein
dengan yakin mengambil ide dari teori fisika ke konsekuensi logis dan
berhasil menjelaskan hasil eksperimen yang membingungkan para ilmuwan
C r e a t e d B y C a t u r W H O P r a s e t y a w a n Hal 7