Page 64 - E-book Berbasis Multiple Intelligences
P. 64

Berbasis Multiple Intelligences






            A.        Pendahuluan


                    Dalam tubuh makhluk hidup maupun bebatuan tersusun atas materi
               yang  merupakan  unsur  kimia  seperti  karbon  (C),  hidrogen  (H),  oksigen
               (O),  nitrogen  (N),  dan  fosfor  (P).  Materi  tersebut  dimanfaatkan  oleh
               produsen  untuk  membentuk  bahan  organik  dengan  bantuan  energi
               misalnya  energi  matahari.  Bahan  organik  yang  terbentuk  kemudian
               dimanfaatkan sebagai sumber energi bagi organisme lain.
                               Berbeda  dengan  energi,  materi  yang  merupakan  senyawa  kimia

               tersebut  dalam  ekosistem  berpindah  ke  tiap  tingkat  trofik  pada  rantai
               makanan tanpa mengalami pengurangan dan akan berpindah kembali ke
               tempat  semula.  Proses  tersebut  terjadi  secara  berulang-ulang  dan  tak
               terbatas.  Jika  suatu  organisme  mati,  bahan  organik  yang  terdapat  di
               dalam  tubuh  organisme  tersebut  akan  dirombak  menjadi  senyawa
               anorganik dan dikembalikan ke lingkungan. Nah, Perpindahan unsur kimia
               dalam  ekosistem  melalui  siklus  yang  berulang-ulang  dengan  melibatkan
               komponen abiotik dan biotik ini dikenal dengan istilah daur biogeokimia.


            B.        Daur Biogeokimia



                Daur  biogeokimia  penting  karena  berperan  dalam  membantu
              mempertahankan  nutrisi  penting  pada  tubuh  tumbuhan  dan  hewan  serta
              dapat  menjaga  keseimbangan  ekosistem.  Jika  daur  biogeokimia  tidak
              terjadi,  jumlah  elemen  yang  diperlukan  akan  terus  berkurang  dan  akan
              membuat perkembangan populasi tumbuhan dan hewan tidak stabil, sebab
              tidak ada penambahan yang konstan sumber nutrisi dari luar.
                  Daur  biogeokimia  secara  garis  besar  dapat  dikelompokkan  dalam  tiga
              tipe, yaitu daur cair, daur gas, dan daur padat (sedimen). Adapun daur cair
              meliputi  daur  air.  Daur  gas  meliputi  daur  karbon  dan  oksigen  serta  daur

              nitrogen.  Sedangkan  daur  padat  (sedimen)  terdiri  atas  daur  fosfor  dan
              belerang (sulfur).
              1. Daur Air (Hidrologi)
                   Semua  organisme  hidup  memerlukan  air  untuk  melakukan  aktivitas

                 hidupnya. Oleh karena itu, ketersediaan air di lingkungan sangat mutlak
                 bagi  organisme.  Hewan  mengambil  air  langsung  dari  permukaan
                 tumbuhan dan hewan yang dimakan.


      54.
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69