Page 20 - PPKn Persatuan dan Kesatuan dalam Keberagaman Masyarakat Multikultur
P. 20
tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, baik melewati kontak langsung maupun
kontak tidak langsung. Kontak langsung, antara lain melalui unsur-unsur
pariwisata, sedangkan kontak tidak langsung, antara lain melalui mediacetak
(majalah, tabloid), atau media elektronik (televisi, radio, film, internet, telepon
seluler yang mempunyai fitur atau fasilitas lengkap).
4. Tugas
Ayo cari tahu!
Setelah pengamatan gambar identifikasilah perilaku yang mencerminkan
persatuan dan kesatuan, perilaku yang tidak mencerminkan persatuan dan
kesatuan.
Setelah pengamatan gambar sebutkan contoh perilaku yang mencerminkan
persatuan dan kesatuan, perilaku yang tidak mencerminkan persatuan dan
kesatuan.
5. Diskusi
Cari bebarapa bahan artikel tentang persatuan dan kesatuan dalam keberagaman.
a. Diskusikan apa saja penyebab terganggunya persatuan dan kesatuan dalam
keberagaman.
b. Langkah apa yang anda lakukan untuk memupuk rasa persatuan dan kesatuan
dalam keberagaman
C. PENUTUP
1. Rangkuman
1) Nasionalisme sebagai suatu faham yang menegaskan bahwa kesetiaan
tertinggi individu harus diserahkan kepada negara kebangsaan.
2) Ada dua hal yang harus kita lakukan untuk membina nasionalisme
Indonesia, yaitu mengembangkan kesamaan di antara suku-suku bangsa
penghuni Nusantara dan mengembangkan sikap toleransi
3) Prasangka yaitu sikap positif atau negatif berdasarkan keyakinan stereotipe
kita tentang anggota dari kelompok tertentu. Prasangka lebih tertuju
pada sikap antipasti yang berlandaskan pada cara menggeneralisasi yang
salah dan tidak fleksibel. Prasangka yang berbasis ras kita sebut rasisme,
sedangkan yang berbasis etnis disebut etnisisme.
4) Stereotipe, yaitu pemberian label sifat tertentu terhadap seseorang
berdasarkan kategori yang bersifat subyektif, hanya karena dia berasal
dari kelompok yang lain. Stereotipe adalah keyakinan seseorang untuk
menggeneralisasikan sifat-sifat tertentu yang cenderung negatif tentang
orang lain karena dipengaruhi oleh pengetahuan dan pengalaman
tertentu.
5) Ada tiga faktor yang dapat memperkuat Persatuan dan kesatuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Ketiga faktor tersebut merupakan pemersatu
17
Modul 5 KB 2 Persatuan dan Kesatuan dalam Keberagaman Masyarakat Multikultur PPKn