Page 42 - E modul Kisah Teladan Walisongo Terintegrasi Nilai Moderasi Beragama
P. 42
pria yang dapat menyembuhkan putrinya akan dinikahkan
dengannya. Namun, bila perempuan, akan diangkat sebagai anak.
Akhirnya raja memerintahkan pasukan untuk mencari
orang sakti yang dapat menyembuhkan wabah penyakit
tersebut. Para pasukan raja bertemu dengan Resi Kandayana
yang merupakan seorang pertapa sakti. Kemudian Resii
memberitahu para pasukan raja mengenai informasi tentang
keahlian yang dimiliki Syekh Maulana Ishaq. Saat itulah Raja
Blambangan bertemu Syekh Maulana Ishaq. Syekh Maulana
Ishaq akan menyembuhkan wabah penyakit sang putri yaitu
Dewi Sekardadu, dengan syarat semua keluarga harus mau
berpindah kepercayaan ke agama Islam. Setelah Syekh
Maulana Ishaq mengobati wabah penyakit sang putri raja,
akhirnya penyakitnya dapat disembuhkan. Ahasil beliau akan
dinikahkan dengan sang putri dan semua keluarga raja
berpindah kepercayaan ke agama Islam.
Namun sang raja merasa berat hati untuk masuk
Islam, dia merasa iri hati dengan keberhasilan Syekh Maulana
Ishaq untuk membuat masyarakatnya memeluk Islam. Akhirnya
sang raja mengutus untuk membunuhnya. Alhasil beliau tidak
nyaman dan terganggu saat berada di Blambangan dan memilih
Kembali ke Pasai, Aceh. Setelah kepergian beliau Kembali ke
Pasai, ternyata istrinya Dewi Sekardadu sedang mengandung
bayinya. Dan setelah bayi tersebut lahir, Raja Blambangan
memerintahkan untuk membunuh bayi tersebut dengan
menghanyutkan di Selat Bali. Setelah lama terkantung-kantung
di Samudra luas, bayi tersebut ditemukan oleh kapal saudagar
kaya dari Gresik yaitu Nyai Ageng pinatih. Nyai Ageng Pinatih
31