Page 30 - MODUL REVISI 4._Neat
P. 30
Dari data pada table 1, apa yang dapat kalian simpulkan? Tabel 1
menunjukkan bahwa kombinasi perlakuan yang optimal sehingga
memberikan hasil maksimal terhadap tinggi tanaman temu putih adalah
pemberian intensitas cahaya 25% dengan pemberian takaran pupuk
kandang 300 g/polybag.
Tanaman yang mendapat cahaya matahari 25% paling tinggi
karena sinar matahari yang sampai ke bawah paranet sedikit. Hal ini
merupakan gejala adanya etiolasi. Etiolasi dipengaruhi oleh hormone
yang ada di dalam tanaman yaitu auksin. Di tempat rendah cahaya,
auksin akan memacu pertumbuhan batang lebih tinggi namun tanaman
menjadi lemah, batang tidak kokoh, daun kecil, dan tumbuhan tampak
pucat. Gejala etiolasi terjadi karena ketiadaan cahaya matahari. Pada
penilitan ini, tanaman yang mendapat cahaya matahari sebesar 25%
memiliki tinggi tanaman terbesar dibandingkan dengan tanaman lain.
Untuk lebih jelasnya, mari kita simak video berukut ini!
Video 2. Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman
[Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=lGdNvqMO-UQ]
25