Page 73 - BUKU GURU PENDIDIKAN PEMILIH UNTUK GURU
P. 73
G. PERUBAHAN SOSIAL DAN KEHIDUPAN DEMOKRATIS
Perkembangan teknologi informasi setidaknya mempengaruhi
kehidupan sosial dan budaya dalam masyarakat. Salah satunya
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam
penyelenggaran Pemilu di Indonesia kelompok pemilih pemula
memegang peranan yang sangat penting (Ananda & Gistituati,
2020). Pemilih pemula merupakan pemilih dalam pemilihan
umum yang dapat dikategorikan usia muda. Pemilih Pemula
adalah warga negara yang berdasarkan ketentuan perundang-
undangan sudah memenuhi persyaratan untuk memilih untuk
pertama kalinya dalam suatu pemilihan umum (Novianty &
Octavia, 2018).
Pemilih pemula dimaksud tidak lain adalah mereka yang berada
pada usia 17 sampai dengan 22 tahun; dan/ atau mereka yang
sudah menikah meski usianya belum mencapai angka 17 tahun
(Indah Sari et al., 2016). Kelompok usia ini jika kita merujuk
kepada pendapat (Prensky, 2001b) biasa disebut sebagai digital
native (Generasi Y dan Z). Pemilih dalam kelompok usia ini
merupakan jumlah yang sangat dominan dalam daftar pemilih
tetap pada pemilu 2019 yaitu berjumlah sebanyak 17.501.278
atau setara dengan 9,1 %.
Besarnya jumlah pemilih pemula menjadikan posisinya signifikan
dalam peta kontestasi perebutan suara oleh partai politik dan
kandidat (Putri & Mubarak, 2020). Keadaan ini membuat setiap
kali perhelatan pemilu digelar, partai politik dan para
kandidatnya menjadikan pemilih pemula ini sebagai salah satu
sasaran bidik yang penting dalam sosialisasi dan kampanye
(Astuti, 2019). Pemilih pemula adalah pemilih generasi baru
dalam pemilu. Pemilih yang baru pertama kali mengikuti proses
pemilihan umum (Wood et al., 2018) Kebanyakan dari mereka
berasal dari siswa sekolah menengah atas (SMA). Pemilih
pemula menjadikan media sosial sebagai reference dalam
menjalankan aktivitasnya sehari- hari termasuk mendapatkan
reference politik (Komariah & Kartini, 2019).
68