Page 133 - MODUL BAHASA INDONESIA KELAS X
P. 133
SOALTEKSANEKDOT
Bacalah teks anekdot berikut dengan cermat !
Suatu hari guru menerangkan tentang biopori di depan kelas. " Biopori itu bisa dijadikan
sebagai salah satu usaha menghindari banjir"jelasnya.
Selain itu biopori juga berfungsi sebagai salah satu alternative penyimpanan air tanah yang
akan sangat berguna jika musim kemarau datang.
"Sekarang, Ibu beri tugas pada kalian untuk membuat biopori di sekitar rumah, lalu kalian
foto. Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan berikan deskripsi". Tiba-tiba seorang anak
berkomentar."Syukurlah Bu, jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya, tapi kata
bapak itu bukan untuk menanggulangi banjir, melainkan biopori akibat sering banjir".
Mendengar itu semua anak dan Bu guru tertawa.
1. Pada anekdot tersebut, reaksi yang menjadi koda adalah ...
A. Tiba-tiba seorang anak berkomentar.
B. Mendengar itu semua anak dan Bu guru tertawa.
C. Biopori itu bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari
banjir"jelasnya
D. Syukurlah Bu, jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya
E. Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan berikan deskripsi.
Bacalah teks anekdot berikut !
Pada suatu ketika saya pernah diajak oleh seorang pejabat untuk bersafari di Jawa Timur,
antara lain dalam rangka mempromosikan hasil-hasil pembangunan. Saya diajak karena
disamping sudah tugas saya, barangkali juga nanitnya diharapkan dapat membantu safari
tersebut. Maklumlah, saya seorang petugas humas yang diduga mampu mendekati para
kiai.
Karena program itu cukup penting dan memelukan persiapan yang mantap amak seorang
konsultan public relation (PR) sengaja disewa. Disamping karena sang konsultan juga lebih
dianggap ketimbang humas, maklum humas kan gajinya kecil dan adanya di instansi
pemerintah, sementara PR gajinya jauh... jauh lebih banyak, karena adanya di swasta.
Itulah bedanya humas dengan PR dalam banyolan antarprofesi kehumasan. Ya, saya harus
menyadari itu.
Untungnya, sang konsultan itu cukup akomodatif dan dapat bekerja sama. Konsep pidato
sang pejabat juga sudah disiapkan sedemikian rupa dengan mencantumkan banyak istilah-
istilah keagamaan seperti hablun minallah, hablun minannas, ukhuwah islamiyah,
ukhuwah wathaniyya, dan ukhuwah basyariyyah. Saya agak khawatir, kalau-kalau
tersandung dengan istilah-istilah ini. Saya juga akan ikut bertanggung jawab, karena yang
malu nantinya kan kita semua.
Saya pikir, sang konsultan sudah mengantisipasi hal tersebut karena dia memang memiliki
pengalaman dan kemampuan Keislaman yang lebih baik daripada saya. Saya sempat
mengecek apakah bos sudah coba melafalkannya atau belum, walaupun sudah tertulis
30