Page 104 - Dasar-Dasar Budidaya Tanaman Kelas X Semester 1
P. 104
Matahari adalah sumber energi terbesar bagi fotosintesa dan
proses metabolisme tanaman lainnya, namun radiasi matahari
yang mencapai permukaan bumi jumlahnya sedikit sekali. Hal
ini disebabkan oleh adanya berbagai gas, uap air, dan debu
sebagai komponen atmosfer bumi yang menyerap sebagian
besar radiasi matahari tersebut (misalnya ozon yang menyerap
cahaya gelombang panjang sehingga menghindarkan
peningkatan suhu yang berlebihan pada permukaan bumi). Jadi
atmosfer bumi pada hakekaktnya adalah suatu selubung gas
yang menyaring sebagian besar cahay tampak (visible light)
dalam jumlah yang cukup memadai untuk fotosintesis dan
sedikit sekali meloloskan cahaya tidak tampak (invisible light),
sehingga suhu permukaan bumi tetap terjaga pada tingkat yang
moderat (sedang)
Ada tiga factor cahaya yang penting yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tanaman, yaitu : 1) intensitas,
2) kualitas, 3) fotoperiodesitas.
Intensitas cahaya berkaitan dengan keadaan dimana cahaya
berada dalam jumlah yang memungkinkan tanaman untuk
berfotosintesis
Kualitas cahaya merujuk pada komposisi panjang gelombang
yang dapat mempengaruhi tanaman untuk melangsungkan
metabolisme terutama fotosintesis.
Fotoperiodesitas adalah lama waktu memicu terjadinya
fotosintesis. Jadi pada prinsipnya peran factor cahaya dalam
pertumbuhan dan perkembangan tanaman adalah berkaitan
dengan keberlangsungan proses fotosintesa di dalam tanaman
bersangkutan.
92