Page 120 - Dasar-Dasar Budidaya Tanaman Kelas X Semester 2
P. 120
3) Daya Larut
Daya larut adalah kemampuan suatu jenis pupuk untuk terlarut di
dalam air. Daya larut ini akan menentukan cepat atau lambat unsur hara
yang ada di dalam pupuk untuk dapat diserap tanaman atau hilang
karena pencucian /tercuci. Jenis pupuk dengan daya larut yang tinggi
akan cepat tersedia serta mudah diserap oleh tanaman, namun juga
akan mudah tercuci oleh hujan atau pengairan. Pada umumnya pupuk
yang memiliki kandungan Nitrogen yang tinggi mempunyai daya larut
yang tinggi pula.
4) Reaksi Pupuk
Yang dimaksud dengan reaksi pupuk adalah bila suatu jenis pupuk
diberikan pada tanah, maka pH tanah dapat berubah menjadi lebih
tinggi atau lebih rendah. Jenis pupuk yang menyebabkan pH tanah
menurun, maka pupuk tersebut bereaksi asam terhadap tanah. Bila
Jenis pupuk yang menyebabkan pH tanah naik, maka jenis pupuk
tersebut bereaksi basa terhadap tanah.
5) Indek Garam (Salt Index)
Pemberian pupuk pada tanah akan meningkatkan konsentrasi atau
kadar garam di dalam larutan tanah. Peningkatan kadar /konsentrasi
garam dalam tanah ini akan menaikkan tekanan osmosis larutan tanah,
sehingga berpengaruh terhadap proses penyerapan unsur hara.
Larutan tanah dengan osmosis yang tinggi dapat menyebabkan larutan
unsur hara tidak dapat diserap oleh tanaman, tetapi sebaliknya yakni
cairan sel justru yang akan keluar dari akar atau disebut dengan
plasmolisis jaringan akar. Gejala ini disebut dengan salt injury. Ciri-
cirinya daun layu, menguning dan kering seperti terbakar.
107